Dream - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) melaporkan penjualan pada sembilan bulan pertama tahun 2023 mencapai Rp9,6 triliun, tumbuh 1,4 persen dari periode yang sama setahun lalu.
Dari penjualan tersebut, perusahaan ritel tersebut memperoleh pendapatan sebesar Rp4,9 triliun atau tumbuh tipis 0,3 persen dengan laba bersih Rp631 miliar.
Meski mengalami pertumbuhan tipis, kinerja same store sales growth (SSSG) Matahari menunjukan penurunan 2,3 persen. Kondis ini dipicu kurangnya stimulasi Lebaran dan perlambatan perekonomian yang terjadi setelahnya.
Dengan kinerja tersebut, EBITDA Matahari mencapai Rp1,1 triliun, turun dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 1,5 triliun.
ungkap CEO Matahari, Terry O'Connor, dalam keterangannya dikutip Kamis, 26 Oktober 2023.
Matahari mengatakan inisiatif untuk mendorong potensi penuh produk penjualan berjalan dengan baik.
Suko mengalami kemajuan yang baik dalam perluasan gerai melalui peluncuran Shop-in-shop yang akan menghadirkan 14 gerai baru sehingga totalnya menjadi 34 pada akhir tahun ini.
Tambahan amunisi Matahari adalah peluncuran merek eksklusif baru, Anyday yang akan berjalan pada Oktober 2023. Merek ini dirancang untuk menangkal dampak inflasi pada konsumen.
Demi meningkatkan produktivitas
produk penjualan, perseroran akan fokus dalam memaksimalkan tingkat penjualan barang dagangan pada harga normal. Matahari juga berupaya mempercepat pengurangan persediaan lama pada kuartal IV yang berdampak pada margin kotor.
Inisiatif untuk mengoptimalkan jaringan gerai juga dinilai berjalan dengan baik meskipun
Perseroan memiliki sejumlah kecil gerai dengan profitabilitas marginal yang harus ditangani berdasarkan daftar pemantauan terbaru.
Menghadapi tahun 2024, fokus ekspansi Matahari akan diarahkan pada pembukaan gerai-gerai berkualitas tinggi dibandingkan volume.
Sebagai bagian dari rencana, empat dari enam gerai yang direncanakan mulai beroperasi pada tahun 2024 akan mengusung konsep Matahari terbaru. Sementara dua gerai lainnya berkonsep MU&KU.
" Konsep MU&KU yang baru diperkenalkan, yang melayani segmen menengah ke atas, telah dipresentasikan baru-baru ini pada pengembang-pengembang yang diharapkan, dengan perkiraan peluncuran pada paruh pertama tahun 2024," tulis Perseroan.
Perseroan juga bermaksud untuk mempercepat upaya rebranding gerai dan
mengalokasikan belanja modal pada gerai dengan potensi yang lebih tinggi.
Dalam waktu dekat, Perseroan optimis bahwa musim-musim utama menjelang Natal 2023 hingga Lebaran 2024 telah dipersiapkan dengan baik dengan memanfaatkan
persediaan yang lebih kini, inisiatif aliran produk penjualan dan merek-merek baru, serta investasi lebih besar dalam pembaruan gerai-gerai utama dan pemasaran.