Ilustrasi Berdoa (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Hidup tentu tak lepas dari berbagai persoalan. Ada yang ringan, demikian halnya yang berat.
BACA JUGA : Motivasi kerja yang membangkitkan semangat
Persoalan hidup tidak untuk membuat kita terbebani. Melainkan, membuat kita semakin cerdas menyikapinya.
Patutlah kita sadari, masalah dalam hidup tak bisa kita hindari. Kita dituntut untuk menghadapinya sesulit apapun.
Kita harus menemukan jalan keluar atas persoalan hidup yang terjadi. Di samping itu, teruslah memohon kepada Allah agar dapat menghadapinya.
Alquran sejatinya adalah kitab yang bisa kita gunakan dalam menghadapi persoalan. Salah satunya, berzikir dengan ayat 87 Surat Al Anbiya'.
La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadh dholimin.
Artinya,
" Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang dzalim."
Sumber: Bincang Syariah
Dream - Berzikiran merupakan salah satu amalan bernilai ibadah yang dianjurkan dalam Islam. Dengan berzikir, atau masyarakat awam menyebutnya zikiran, di waktu-waktu tertentu kita menjadi pribadi yang selalu ingat Allah SWT.
Amalan ini bisa membuat pikiran kita semakin tajam. Sebab akal dan hati kita terfokus pada Allah semata.
Zikir sebenarnya bisa kita lakukan kapan saja, selama selalu dalam keadaan suci baik badan maupun tempat. Ini karena kita mengucap lafal yang berisi pengagungan kepada Allah SWT.
Tetapi, ada kalanya kita mengalami kendala sehingga tak bisa zikiran. Yang paling sering, buyarnya konsentrasi ketika memulai berzikir.
Agar ini tidak terjadi, maka baca doa ini sebelum zikiran.
Rabbisyrahli shadri wa yassirli amri wahlul 'uqdatam mil lisani yafqohu qouli wa saddid lisani wahdi qolbi bihaqqi sayyidina muhammadin shallallahu 'alaihi wa sallam.
Artinya,
" Ya Allah, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku, supaya mereka bisa mengerti perkataanku, luruskanlah lidahku, dan tunjukkanlah hatiku dengan kedudukan junjungan kami Nabi Muhammad SAW."
Sumber: Bincang Syariah
Dream - Setiap perbuatan pasti ada ganjarannya. Baik itu pahala maupun dosa. Kadarnya bergantung pada seberapa berat bobot perbuatan yang terjadi.
Semakin kecil kebaikan atau keburukan, maka semakin ringan pahala dan dosanya. Meski begitu, kita tetap harus waspada khususnya pada dosa. Sebab dosa dapat menghapus catatan amal berpahala kita.
Termasuk ketika kita melakukan dosa yang tergolong ringan. Pasalnya, dosa ringan yang menumpuk bisa mengurangi pahala kita.
Dianjurkan untuk selalu bertobat agar dosa-dosa ringan kita bisa terhapus. Caranya dengan merutinkan berzikir dengan lafal ini.
La ilaha illallahu wahdahu la syarikalahu, lahul mulku wa lahul khamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qodir.
Artinya,
" Tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, milik-Nya segala kekuasaan dan bagi-Nya segala pujian, dan Dialah Yang Mahakuasa atas segala sesuatunya." (mut)
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur