Cuma Satu Sektor Menguat, Indeks Syariah Keok Lagi

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 12 Februari 2019 16:37
Cuma Satu Sektor Menguat, Indeks Syariah Keok Lagi
Saham industri dan infrastruktur terkoreksi

Dream - Pasar modal syariah masih lesu. Sentimen aksi jual saham pemodal asing akibat isu perang dagang Tiongkok-AS membuat indeks syariah kompak melemah.

Dari sisi domestik, indeks juga masih sepi " pemanis" untuk mendorong laju indeks saham bergerak naik.

Pada penutupan perdagangan harian Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, 12 Februari 2019, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), anjlok 2,790 poin (1,45%) ke level 190,185. ISSI bergerak fluktuatif setelah dibuka memerah di level 192,875.

Tanda-tanda pelemahan ISSI sudah terlihat di menit awal perdagangan. ISSI langsung jatuh ke zona merah beberapa menit usai perdagangan dibuka. ISSI hanya bisa menguat ke tertinggi di 193,364 namun terjerembab ke posisi terendah 189,231.

Indeks bluechip syariah, Jakarta Islamic Index (JII), bergerak melemah lebih dalam. Terpangkas 11,795 poin (1,66%), indeks bluechips syariah ini bertengger di level 698,575.

Indeks JII70 turun 3,804 poin (1,59%) ke level 235,028.

Tekanan jual asing yang melepas saham hingga Rp500 miliar membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak bisa berbuat banyak. IHSG melorot 68,677 poin (1,06%) ke level 6.426,325.

1 dari 1 halaman

Cuma Satu Indeks Sektor yang Menguat

Investor marak melepas saham syariahnya, terutama di sektor industri aneka, infrastruktur, dan pertanian. Ketiga indeks ini terjun masing-masing 3,41 persen, 2,31 persen, dan 2,23 persen.

Tercatat hanya satu indeks sektoral yang bergerak menghijau, yaitu barang konsumsi dengan kenaikan tipis 0,34 persen.

Investor lebih suka membeli saham ALDO, UNVR, ARTA, JSKY, dan MAPA. Kelima saham ini masing-masing sebesar Rp275, Rp225, Rp215, Rp165, dan Rp150.

Sebaliknya, saham UNTR terkoreksi Rp550, IBST Rp500, AALI Rp350, ASII Rp350, dan ISAT Rp260.

Dari pasar uang, dolar AS merangkak naik. Pada pukul 16.10, nilai tukar dolar AS terhadap rupiah naik 2 poin (0,01%) ke level Rp14.036 per dolar AS.(sah)

Beri Komentar