Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, Ma'ruf Amin (tengah, Berpeci Hitam).
Dream - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menaruh harapan-harapan terhadap Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) untuk mengembangkan keuangan syariah. Salah satunya adalah mengalokasikan dana APBN ke keuangan syariah.
“ Paling tidak ada 10 persen APBN masuk ke syariah,” kata Ketua Umum MUI, Ma`ruf Amin, di Jakarta, Senin 24 Juli 2017.
Ma’ruf juga menginginkan bank-bank syariah milik bank pelat merah juga diperbesar.
Ma’ruf juga menginginkan komite ini agar tak hanya fokus terhadap keuangan syariah, seperti perbankan syariah dan asuransi syariah, tetapi juga sektor riil. Misalnya, pariwisata syariah yang kini mulai berkembang.
“ Jadi, kami harapkan ini ada intensifikasi dan ekstensifikasi,” kata dia.
Ma’ruf melanjutkan, KNKS yang nantinya diketuai oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga diharapkan, bisa menyusun kebijakan keuangan syariah yang lebih konkret.
Ini yang membuat Ma’ruf optimistis menjadi tiang baru ekonomi Indonesia. “ Kami optimistis ekonomi syariah bisa menjadi pilar baru ekonomi Indonesia,” kata dia.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
