Dream - Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (PAN-RB) tengah mempersiapkan perpindahan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
Namun jadwal perpindahan kemungkinan mundur hingga awal September 2024.
Sekretaris Kementerian PAN-RB, Rini Widyantini, mengatakan, ASN akan pindah setelah infrastruktur di IKN telah rampung.
ungkap Rini dikutip dari Merdeka.com, Kamis 13 Juni 2024.
Soal jumlah ASN, Rini belum bisa memastikan secara spesifik berapa pegawai yang akan diberangkatkan untuk periode pertama.
terang Rini.
Lebih lanjut, Kementerian PAN-RB saat ini sedang menggodok skema tunjangan pionir bagi para ASN yang ditetapkan pindah ke IKN.
Dia menyebut, untuk rincian insentif yang akan diterima akan diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah dibahas dalam sidang kabinet nanti.
" Kalau Pak Menteri waktu itu mengatakan ini akan dibahas dalam sidang kabinet. Jadi kita masih menunggu jadwal dari sidang kabinet itu," kata Rini.
Rini menjelaskan biaya perpindahan akan ditanggung oleh pemerintah. Pihaknya akan mengusulkan dan membahas bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati terkait skema pembiayaan perpindahan ke IKN.
" Tapi kita dan Pak MenPAN-RB harus memperhatikan kesejahteraan pegawai, maka kita akan mengusulkan kepada Menteri Keuangan, enggak bisa oleh MenPAN sendiri," jelasnya.
Rini menilai, perpindahan ASN ke IKN bukanlah suatu hukuman, melainkan menjadi tempat untuk bisa terintegrasi di dalam membuka layanan kepada masyarakat
tuturnya.