Negara se-Asia Pasifik Tidak Ada yang Pakai Premium

Reporter : Ramdania
Senin, 20 April 2015 12:42
Negara se-Asia Pasifik Tidak Ada yang Pakai Premium
Indonesia masih menggunakan BBM jenis Premium dengan RON88. Sayangnya, seluruh negara se-Asia Pasifik telah meninggalkan jenis BBM ini.

Dream - Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi (Migas) Agung Wicaksono menyatakan perlunya pengalihan penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) Premium (RON 88). Pasalnya, BBM jenis ini sudah sangat langka. Bahkan, tidak ada lagi negara di Asia Pasifik yang menggunakannya.

" RON 88 itu di Asia Pasifik sudah tidak ada yang pakai, dan karena itu ketersediaannya, pemasoknya terbatas itu-itu saja," ujar Agung di Jakarta, 19 April 2015.

Menurut Agung, kelangkaan jenis BBM ini menyebabkan harganya tidak memiliki acuan karena hanya beberapa pemasok yang bisa menyedikannya.

" Karena tidak ada produknya harganya tidak jelas, kalau RON92 ada acuannya. Oleh karena itu, karena harganya tidak jelas, potensi penyalahgunaan makanya kita dorong stop," jelasnya.

Seperti diketahui, Pertamina akan mengeluarkan produk BBM terbaru jenis RON90. Hal ini disebabkan kebutuhan pasar karena banyak kendaraan yang sudah tidak layak menggunakan BBM RON88.

Untuk itu, lanjut Agung, pihak tim merekomendasikan pengalihan ke RON92. Meski, pihak Pertamina memilih adanya produk baru, Pertalite, RON90, sebagai bentuk pengalihan ke RON92 secara bertahap.

" Tim rekomendasinya bukan penghapusan Premium, bukan pengalihan Premium menjadi Pertalite tetapi hapuskan RON88 dan pengalihan RON88 ke 92," jelasnya.

" Tapi kalau Pertamina bilang bertahap dari 88-90-92 ya itu silakan. Tapi yang paling penting kita mendorong bertahap itu bukan bertahap RON nya lho. Kalau dari 88 mau jadi 92 apakah artinya harus lewat 90 dulu? Ini tentunya Pertamina yang punya langkah demikian, tapi jangan sampai menimbulkan kekisruhan di masyarakat," tandasnya. (Ism)

Beri Komentar