Keren, Panda Ini Bisa Melukis. (Foto: Next Shark)
Dream – Seekor panda di Austria, tak segan bekerja keras. Dia berkarya demi bisa membantu kebun binatang untuk mencari uang.
Hewan menggemaskan ini membuat lukisan yang abstrak untuk buku ilustrasi tentang kebun binatang.
Satu unit lukisan panda dijual dengan harga US$500 (Rp7,37 juta).
Dilansir dari Next Shark, Minggu 2 September 2018, namanya Yang Yang. Panda ini berusia 18 tahun dan tinggal di kebun binatang Schonbrunn Zoo.
Panda betina ini ditargetkan bisa melukis 100 lukisan, kata kurator seni kebun binatang, Eveline Dungl. Yang Yang bisa membuat tiga lukisan setiap harinya. Itu pun bergantung mood. Kalau mood-nya bagus, dia bisa membuat delapan karya.
“ Dia melakukannya dengan baik,” kata Dungl.
Setiap menyelesaikan satu lukisan, staf kebun binatang sering memberikannya hadiah, seperti wortel dan ubi. Yang Yang juga antusias melukis. Setiap meraih kuas, dia sering menyapukan kuas ke sana ke mari.
“ Kamu bisa melihat seberapa besar dia menikmatinya,” kata Dungl.
Dream - Seperti versi nyata dari film animasi Looney Tunes, seorang pengunjung di museum Serralves Foundation, Porto, Portugal, jatuh ke dalam lubang sedalam 8 kaki karena mengira hanyalah sebuah lukisan.
Dikutip dari odditycentral.com, Kamis 23 Agustus 2018, lubang itu sendiri adalah ilusi optik yang tampak seperti lukisan hitam yang dilukis di lantai.

Dengan nama 'Descent Into Limbo', karya seni yang diciptakan seniman Inggris bernama Anish Kapoor itu memang dirancang agar tampak seperti lukisan lubang tanpa dasar.
Tidak diketahui bagaimana turis Italia yang tidak disebutkan namanya itu bisa masuk. Padahal ada banyak peringatan dan juga penjaga di sana.
Karena rasa penasaranya, pria itu melangkah ke dalam lubang tanpa ada seorangpun yang tahu. Alhasil, ia pun terjatuh ke lubang tersebut.
" Pria itu telah dirawat di rumah sakit setelah jatuh, dan akhirnya keluar dan pulih dengan baik." ujar Seorang wakil dari Yayasan Museum Serralves saat dijumpai wartawan.
Setelah kejadian itu, Descent into Limbo ditutup untuk sementara waktu, dan akan dibuka kembali setelah petugas memperketat pengawasan dan keamanan area tersebut.
Sang seniman, Anish Kappor mengaku terkejut saat mendengar insiden yang melibatkan karya seninya itu. " Apa yang bisa saya katakan? Ini memalukan." komentar Anish Kappor
Sebelum kejadian ini memang banyak yang meragukan keaslian dari lubang Descent Into Limbo. Karya Anish Kappor itu hanya dianggap sebagai lukisan hitam biasa.
Laporan: Erisa Riyana
Advertisement
Jakarta Expat Tennis Ladder, Komunitas yang Jadi Rumah Kedua Para Ekspatriat

Latih Si Kecil Biar Tak Boros, Ayah Bunda Bisa Terapkan Hal Ini

Siap-Siap, Tarif TransJakarta Bakal Naik!

Girangnya Bocah 7 Tahun Bisa Kuliah Kimia di Nanyang Technological University

Traveling Rame-Rame Bareng Komunitas Backpacker Jakarta
