ISSI Ditutup Melemah, Indeks Bluechips Syariah Naik Tipis

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 29 Maret 2019 16:43
ISSI Ditutup Melemah, Indeks Bluechips Syariah Naik Tipis
Indeks sektor mana yang terjun bebas?

Dream - Indeks syariah tak kompak menutup perdagangan terakhir di Maret 2019. Sentimen global berupa perlambatan ekonomi dunia kembali menjadi perbincangan hangat investor selain isu Brexit.

Sentimen negatif tersebut sama sekali tak bisa dilawan investor mengingat lantai bursa tak mendapat suntikan angin positif dari dalam negeri. 

Kondisi minim sentimen tersebut memaksa investor memilih aksi wait & see melihat perkembangan ekonomi dunia. 

Pada penutupan perdagangan saham syariah di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat, 29 Maret 2019, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dan Jakarta Islamic Index (JII) ditutup melemah. Hanya indeks JII yang menanjak pelan. 

ISSI yang dibuka menguat di level 190,786 tak bisa melawan aksi jual investor sejak awal perdagangan. Laju positif ISSI hanya sanggup bertahan 5 menit sebelum terjun bebas ke zona merah. 

Indeks acuan saham syariah ini menghabiskan sisa perdagangan di zona merah dengan level tertinggi hanya dicetak di 191,133 dan terendah 189,252.

Indeks JII70 juga senasib dengan ISSI. Indeksnya melorot 0,604 poin (0,26%) ke level 234,106.

Sedikit kabar baik datang dari Indeks JII yang menguat tipis. Naik 0,135 poin (0,02), indeks JII bertengger di level 704,688.

Tak adanya sentimen positif yang bisa mendorong pelaku pasar melantai membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpeleset. Turun 12,033 poin (0,19%), IHSG turun ke level 6.468,755.

1 dari 1 halaman

Indeks Industri Dasar Malah Rontok

Mayoritas indeks sektoral terkoreksi. Investor lebih suka melepas sahamnya di sektor industri dasar yang anjlok sampai 3,120 persen. Diikuti manufaktur 0,97 persen dan barang konsumsi 0,73 persen.

Indeks sektor aneka industri sebaliknya mencatat penguatan tertinggi hingga 2,1 persen, infrastruktur 0,44 persen, keuangan 0,44 persen, dan properti 0,11 persen.

Daftar top gainer saham syariah kali ini dihuni MKPI yang melesat Rp1.175, KAEF Rp300, JSKY Rp275, ASII Rp200, dan TCPI BUKK Rp190.

Sebaliknya, harga INAF merosot Rp950, CPIN Rp750, PTSN Rp395, BYAN Rp250, dan FIRE Rp225.

Dari pasar uang, nilai tukar rupiah menguat tipis. Dolar AS terkoreksi 10 poin (0,07%) ke level Rp14.233, pada 16.19.

Beri Komentar