Ilustrasi (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Pandemi menimbulkan perubahan perilaku konsumen yang cenderung melakukan penghematan di segala aspek. Hal ini menjadi catatan sendiri bagi pelaku usaha untuk lebih memahami target konsumen yang dituju.
Director Consumer Insight NielsenIQ Indonesia, Rusdy Sumantri, melaporkan perubahan terjadi pada gaya konsumen dalam hal sampah hingga pembelian produk.
Tercatat sebanyak 49 persen konsumen tambah peduli dengan lingkungan dengan mengurangi sampah. Sementara itu orang-orang lebih memilih memasak di rumah dengan prosentase sebanyak 42 persen.
Kemudian 42 persen konsumen mengurangi pembelian produk mahal. Sehingga 47 persen konsumen akan memilih belanja secara daring untuk memaksimalkan penghematan yang dilakukan.
" Pelaku UMKM harus lebih melek akan target konsumen dan pasar yang dituju,” kata Rusdy Sumantri dalam talkshow ‘Panduan Usaha: Pasar & Tren Industri Setelah Pandemi’ Konferensi Maju Digital, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu, 6 November 2022.
Rusdy juga mengatakan sebanyak 51,5 peresn Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia merupakan kontribusi dari permintaan domestik yang terus meningkat.
Khususnya pada konsumsi rumah tangga dan peran UMKM juga sangat besar untuk mengakomodasi permintaan konsumen.
Advertisement
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib
Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 5 Persen, Prabowo: Masih Tinggi Dibandingkan Seluruh Dunia
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini