Peserta BI-Fast Bertambah 25 Bank, Biaya Transfer Hanya Rp2.500

Reporter : Alfi Salima Puteri
Senin, 29 Agustus 2022 12:13
Peserta BI-Fast Bertambah 25 Bank, Biaya Transfer Hanya Rp2.500
Dengan penambahan ini maka total peserta BI-Fast telah mencapai 77 peserta.

Dream - Bank Indonesia (BI) merilis data peserta BI-Fast terbaru. Hingga 29 Agustus 2022, jumlah bank peserta BI-Fast bertambah 25. Dengan penambahan ini maka total peserta BI-Fast telah mencapai 77 peserta.

Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono, menjelaskan, jumlah peserta BI-Fast ini mewakili 85 persen dari pangsa sistem pembayaran ritel nasional. Hal ini merupakan komitmen BI dalam mendorong akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan nasional melalui perluasan peserta fast payment BI, yaitu BI-Fast.

" BI-Fast adalah infrastruktur sistem pembayaran yang disediakan BI yang dapat diakses melalui aplikasi yang disediakan industri sistem pembayaran dalam memfasilitasi transaksi pembayaran ritel bagi masyarakat," jelas Erwin dalam keterangan tertulis, Senin 29 Agustus 2022.

Implementasi BI-Fast oleh peserta kepada nasabahnya akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan strategi dan rencana peserta dalam mempersiapkan kanal pembayaran bagi nasabahnya masing-masing.

1 dari 3 halaman

Dengan BI-Fast , transfer online antarbank dengan tarif Rp2.500. Pengiriman uang hingga Rp250 juta lewat BI-Fast cukup dalam waktu 25 detik.

Dalam gelombang ke-4 ini, BI juga menambah layanan kebanksentralan melalui BI-Fast untuk mendukung pelaksanaan tugas Bank Indonesia di bidang moneter, makroprudensial, serta sistem pembayaran dan pengelolaan uang rupiah.

Dengan semakin luasnya kepesertaan BI-Fast, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat termasuk stakeholder BI akan layanan sistem pembayaran ritel yang CEMUMUAH (Cepat, Mudah, Murah, Aman, Andal).

Layanan BI-Fast secara bertahap akan diperluas mencakup layanan bulk credit​​, direct debit, serta request for payment, dan ke depan cross border retail payment.

2 dari 3 halaman

Sebagai informasi, Bulk Credit adalah perintah pemindahan dana dari satu nasabah pengirim ke beberapa nasabah penerima dalam satu instruksi (one to many), contohnya pembayaran gaji.

Sedangkan Direct Debit adalah layanan penagihan secara berkala atau rutin berdasarkan mandat pendebitan rekening (standing instruction) yang telah disetujui oleh nasabah yang akan didebit rekeningnya, contohnya pembayaran tagihan listrik berkala.

Sementara itu, Request for Payment adalah layanan yang meneruskan informasi permintaan transfer dana dari nasabah penerima kepada nasabah pengirim dan memproses transaksi transfer dana berdasarkan persetujuan nasabah pengirim atas informasi permintaan transfer dana dimaksud.

BI mengharapkan dukungan dan partisipasi seluruh Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) untuk dapat memanfaatkan infrastruktur BI-Fast yang akan menjadi backbone infrastruktur sistem pembayaran ritel masa depan.

3 dari 3 halaman

Berikut adalah daftar Peserta BI-Fast Batch 4:

  1. Bank BTPN
  2. Bank Capital Indonesia
  3. Bank CTBC
  4. Bank ICBC Indonesia
  5. Bank Index Selindo
  6. Bank Jago UUS
  7. Bank Jasa Jakarta
  8. Bank Mayapada
  9. Bank Mayora
  10. Bank Muamalat
  11. Bank Nagari UUS
  12. Bank Neo Commerce
  13. Bank Pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta
  14. Bank Pembangunan Daerah istimewa Yogyakarta UUS
  15. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat
  16. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat UUS
  17. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan
  18. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan UUS
  19. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat
  20. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Bangka Belitung
  21. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan Bangka Belitung UUS
  22. Bank Seabank
  23. Maybank ndonesia
  24. Maybank Indonesia UUS
  25. MNC Bank.
Beri Komentar