Foto: Pixabay.com
Dream - Kisah cinta sepasang kekasih tak jarang berakhir dengan pahit ketika keduanya putus hubungan dengan cara tak menyenangkan. Berbagai hal yang dulunya indah berubah menjadi pengalaman yang ingin dihapus dari memori. Bahkan ada yang sampai mengungkit kado atau pemberian yang dahulu diberikan sebagai tanda cinta.
Pengalaman inilah yang ditunjukan seorang pria asal Shanghai, Tiongkok yang meminta mantan kekasih untuk mengembalikan semua biaya yang telah dikeluarkannya saat berkencan.
Pekan lalu, media China melaporkan kasus yang tidak biasa dari seorang pria Shanghai yang diduga menyusun daftar biaya kencan bersama mantan kekasihnya. Si pria membuat daftar dengan sangat terperinci.
Melansir laman Oddity Central, Senin, 20 Juni 2022, daftar itu menampilkan ratusan item baris, lengkap dengan tanggal dan waktu, serta deskripsi pengeluaran khusus.
Pria itu diduga mengirim daftar tersebut kepada mantannya sebagai bukti uang yang telah dihabiskan untuk sang mantan selama masih berpacaran. Dia menuntut agar wanita yang pernah dicintainya membayar kompensasi dari seluruh biaya tersebut.
Detail " daftar putus cinta" itu pun menjadi viral di media sosial China selama lebih dari seminggu, dan memicu perdebatan sengit di kalangan netizen.
Tidak hanya keputusan pria yang meminta uang kencan dikembalikan, banyak netizen China juga kagum dengan kemampuannya untuk mengingat semua pengeluaran selama berbulan-bulan berkencan.
Seperti yang dikatakan oleh seorang netizen, seolah-olah setiap yuan kecil yang dihabiskan pria itu telah dicatat sebelumnya.
Pria itu juga memasukkan pengeluaran sepele seperti dua botol air, serta pengeluaran yang lebih besar, seperti biaya merawat ibu sang mantan yang sakit.
Dokumen terperincinya juga menyebutkan apakah setiap pengeluaran dibagi berdua sebagai pasangan atau jika wanita itu adalah satu-satunya penerima manfaat.
Salah satu contohnya, pria itu menulis bahwa dirinya telah menghabiskan 36,1 yuan atau sekitar Rp79 ribu untuk membeli makanan ringan dan memberikan semua pada mantan pacarnya tersebut. Dalam hal ini, dia meminta mantannya untuk membayarnya kembali dengan jumlah penuh.
Contoh lain menyebutkan makan malam untuk dua orang di sebuah restoran di Changning. Karena mereka berdua memesan, dia menuntut agar wanita itu menggantinya 50 persen dari pengeluaran.
Pria itu juga menyebutkan biaya yang ditanggungnya dan keluarganya saat ibu sang mantan dirawat di rumah sakit. Meskipun ibu mantannya itu telah meninggal, namun pria itu mengaku bahwa dirinya dan orangtuanya ikut membantu menutupi biaya pemakaman.
Sekarang, dia ingin mantan pacarnya mengembalikan semua biaya yang telah dikeluarkan. Secara total, pria itu mengeklaim bahwa dia telah menghabiskan lebih dari 72.000 yuan atau sekitar Rp159 jutaan selama mereka berkencan.
Tidak jelas apakah mantan pacar pria itu setuju untuk membayarnya kembali, tetapi publik memberikan tanggapan negatif terhadap rencananya.
Beberapa menyebut pria itu pendendam dan licik, sementara yang lain yakin bahwa dia telah mengerjakan daftar itu ketika mereka berkencan, untuk digunakan sebagai senjata rahasia.
Advertisement