Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Anak-anak selalu diberi nasihat untuk menghormati orangtua dan para sesepuh. Termasuk bersikap baik dan tidak membantah. Penting diketahui kalau juga berlaku hal sebaliknya.
Orangtua juga harus menghormati anak-anaknya. Dikutip dari Bincangsyariah, dalam Islam orangtua tidak hanya wajib mendidik anak, tetapi wajib juga menghormatinya.
Dalam kitab Lubabul Hadis, Imam Suyuthi menyebutkan beberapa keutamaan orangtua menghormati anak. Apa saja?
© Dream
Menghormati anak merupakan perintah dari Nabi Muhammad SAW. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Ibnu Majah dari Anas bin Malik, dia berkata bahwa Nabi Saw bersabda;

Artinya: " Hormatilah anak-anak kalian dan perbaikilah adab pada mereka"
© Dream
Menghormati anak dapat menjadi pelindung bagi orangtua dari siksa neraka. Ini sebagaimana disebutkan dalam hadis berikut, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda;

Artinya: " Muliakanlah anak-anak kalian karena sungguh memuliakan anak-anak itu dapat menjadi penghalang dari api neraka.
© Dream
Menghormati anak dapat mempermudah melewati sirath. Ini berdasarkan hadis berikut, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda;

" Anak-anak itu pelindung dari api neraka, makan bersama mereka itu pembebas dari api neraka, dan memuliakan mereka itu dipermudah melewati di atas shirat (jembatan)"
Baca selengkapnya di sini.
© Dream
Dream - Menghadapi polah anak-anak seringkali membuat orangtua kewalahan. Si kecil kerap kali berlarian dan tak tahu bahaya yang mengintai di depannya. Setelah jatuh, mereka pun tak kapok sama sekali
Tetap saja berlarian, melompat, berteriak bahkan memanjat. Ternyata ada manfaat positif dari sikap anak yang cenderung aktif ini menurut Nabi Muhammad SAW. Beliau bersabda:

Artinya: Aktifnya anak kecil akan menambah akalnya ketika dia dewasa nanti (H.R. Tirmizi)
© Dream
Dikutip dari Bincang Syariah, menurut Muhammad Ali dalam Shalah al-Buyut fi Juhdi al-Nabi mengutip Imam Munawi mengatakan bahwa aktifnya anak kecil maksudnya kepekaan dan ketajaman instingnya laksana burung gagak yang tangkas dan cepat, keaktifan adalah tanda kecerdasannya.
Muhammad Baqir al-Majlisi dalam Miratul Uqul fi Syarh Akhbari Ali al-Nabi menjelaskan bahwa maksud dari keaktifan anak kecil adalah kecenderungan anak yang senang bermain-main dan itu mengasah kecerdasan anak.
Anak yang suka bergerak, bermain dan tidak bisa diam seperti naik, memanjat, turun berlarian cenderung tumbuh menjadi pribadi yang pintar karena dia banyak mencoba dan belajar dari aktivitas-aktivitas yang ia lakukan.
Penjelasan selengkapnya baca di sini.
Advertisement
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget

Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000

Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan

5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!

Fakta Unik di Ethiopia yang Kini Masih 2018 Meski Dunia Sudah Tahun 2025


Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6

Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!

Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu


Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget

Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000

Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan