Ilustrasi
Dream - Krisis keuangan beberapa tahun lalu memberikan dampak yang tak kecil. Lembaga keuangan raksasa besar Wall Street dilaporkan telah menutup ratusan kantor cabang sejak krisi meletup.
Alasannya sederhana. Perusahaan mengaku punya kuasa melakukan penutupan itu tanpa mempengaruhi roda bisnis yang berjalan.
Ambil contoh Citigroup yang belum lama ini melaporkan pendapatan berkurang cukup besar. Ternyata lembaga keuangan ini telah menyusutkan jumlah kantornya di Amerika Utara saja sebesar 13 persen menjadi 779 dari 895 kantor.
Secara global Citygroup telah mengakhri nasib 9 persen kantor cabang menjadi hanya 3.004.
Tak hanya Citibank, salah satu lembaga keuangan raksasa AS, Bank of America (BoA) juga mengerem laju operasional perusahaan. BoA dilaporkan hanya mempertahankan 4.741 kantor dari sebelumnya 4.947.
" Pengurangan terus belangsung," kata CEI BoA, Brian Moynihan mengutip laporan Bloomberg seperti dimuat Businessinsider, Jumat, 16 Oktober 2015 .
Lagi lagi dengan nasib JP Morgan. Lembaga keuangan raksasa AS ini telah memangkas habis kantor ritel dari 5.613 pada kuartal II-2014 menjadi 5471 unit sampai kuartal terakhir.
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari


Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio