Foto: Tangkapan Layar Kanal YouTube Grace Tahir
Dream - Belum lama ini dua putri konglomerat Indonesia nongkrong di warteg. Mereka adalah Grace Tahir dan Valencia Herliani Tanoesoedibjo.
Melansir video yang diunggah di kanal YouTube Grace Tahir pada 17 Juni 2022, sambil menyantap makan siangnya, Grace dan Valencia berbincang-bincang tentang bisnis dan keluarga keduanya.
Grace sesekali memakan gorengan yang dipesannya. Sementara Valencia terlihat menyantap semangkuk mie.
" Val, lu pernah enggak sih satu momen sadar, 'Hey i'm actually very wow, gitu?' Kapan menyadari hal tersebut?" tanya Grace.
" Cukup lama ya sadarnya, mungkin dari kecil ya, dari gue masih SMP juga i realize that. Tapi mungkin semakin dewasa, sudah masuk dunia kerja juga, makin berasa," jawab Valencia.
Valencia merupakan anak kedua dari lima bersaudara. Meski begitu, ia mengaku kedua orangtuanya sama sekali tidak membedakan gaya parenting dalam mendidiknya dan saudara-saudaranya.
" Kalau dari keluarga gue, the way our parents treat us itu lebih equality, sih. Orangtua juga sadar bahwa kita anak perempuan, pasti dikasih otak juga untuk berpikir. Jadi bisa berkontribusi juga," jawab Valencia.
Menurutnya, kekayaan dan segala keistimewaan yang dimiliki ini merupakan berkat baginya. Namun hal itu juga menjadi tanggung jawabnya untuk bisa berkontribusi dan menjaganya.
" Siapa yang belum ke bisnis keluarga sekarang?," tanya Grace Tahir.
" 2 adik perempuan gue. Kalau adik gue yang cowok masih sekolah, kakak gue di Kementerian," jawab Valencia.
Menurut Valencia, sang ayah pasti memiliki harapan agar kelima anaknya yang akan meneruskan bisnis keluarganya ini kelak. Namun, sang ayah dan juga tidak memaksakan anak-anaknya untuk memilih kariernya.
" Sebenarnya sih pasti harapan dari orangtua ada ya, bukan paksaan tapi is more kaya harapan. Karenakan dari segi orangtua kan mereka melakukan semua ini kan untuk kita gitu, they work so hard. Since I was young juga sadar lah kaya orangtua tuh kerja keras. Jadi ada sisi di mana ini berkat buat kita sekaligus jadi tanggung jawab kita bisa kontribusi dan menjaga warisan keluarga gitu sih," jelas Valencia.
Bagi Grace Tahir dan Valencia Tanoe, menjalani bisnis keluarga sangatlah rumit. Valencia juga mengatakan menjalani bisnis keluarga ini terkadang menjadi beban dan tekanan bagi dirinya.
" Dari segi beban sih pasti ada ya, burden nya in a way tidak terlalu buruk juga. Cuma maksudnya in a way itu menjadi sesuatu yang pressure kita karena tanggung jawabnya besar. Kita kan di kantor juga ada 30 ribu karyawan kan, totalnya. Jadinya enggak bisa cuma mikirin diri kita sendiri sama apa yang kita mau," ungkap Valencia.
Dia juga mengungkapkan keinginannya di masa depan. Dia ingin bisa menjadi sosok figur yang menginspirasi. Terutama bagi para wanita dan anak-anak muda.
" Pengin nya sampai ke depannya makin tua ya makin wise (bijak) ya dan orang-orang bisa lihat sebagai figur yang menginspirasi. Maksudnya bisa dicontoh khususnya untuk orang-orang muda dan cewek pada umumnya. Karena kita perempuan kan dan kita juga kerja. Pengin nya sih se simple itu sih, figur yang positif lah intinya gitu sih," tuturnya.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN