Ramadan Banjir Mobil Anyar, Bengkel Raup Untung

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 15 Juli 2014 11:31
Ramadan Banjir Mobil Anyar, Bengkel Raup Untung
Selama bulan suci, banyak warga lokal dan ekspatriat kaya membeli kendaraan baru. Mereka mengunjungi toko kami untuk membeli sejumlah aksesoris.

Dream - Bisnis bengkel selama Ramadan di Arab Saudi ternyata ramai. Sehabis salat tarawih, banyak pemilik kendaraan bermotor membawa kendaraannya untuk diperbaiki atau sekadar dimodifikasi di bengkel-bengkel yang bertebaran di beberapa lokasi di Riyadh.

Demi menunggu para pelanggannya, sejumlah bengkel di sudut-sudut ibukota Arab Saudi itu buka mulai jam 9 pagi hingga jam 2 siang. Tak berhenti disitu. Pemilik bengkel akan kembali membuka tokonya dari jam 9 malam hingga 3 pagi.

Tidak hanya datang untuk diperbaiki atau dimodifikasi, pemilik kendaraan bermotor itu juga kadang berburu aksesoris untuk kendaraannya.

Raju, seorang montir asal India di Al-Aruba Sinnaiyah, mengatakan pelanggan lebih memilih untuk datang ke bengkel setelah melakukan salat tarawih. " Kalau pagi sepi di bulan Ramadan karena mereka malas keluar akibat cuaca panas dan jam puasa yang lama," katanya seperti dikutip Dream dari laman Arabnews, Selasa, 15 Juli 2014.

Abdullah, seorang montir lainnya, menambahkan bekerja di bulan Ramadan justru lebih menguntungkan secara finansial. Sebab, banyak pelanggan yang memberikan upah dalam jumlah banyak.

Abdul Majeed, seorang karyawan di toko aksesoris mobil di Ghoraibi Street, mengatakan banyak pengendara yang datang hanya membeli aksesori untuk mendandani mobil barunya.

" Selama bulan suci, banyak warga lokal dan ekspatriat kaya membeli kendaraan baru. Mereka mengunjungi toko kami untuk membeli sejumlah aksesoris termasuk kaca film, lampu kabut, alarm mobil, karpet baru dan lainnya," katanya.

Seorang pengawas garasi mobil mengatakan Ramadan adalah salah satu bulan tersibuk setiap tahunnya. Ia menambahkan, garasi bengkelnya menangani semua jenis perbaikan, kecuali untuk kendaraan rusak dalam kecelakaan mobil.

" Kami akan memperbaiki kendaraan yang rusak dalam kecelakaan jika pengendara dapat menunjukkan surat dari departemen polisi lalu lintas yang mengizinkan pekerjaan perbaikan," tambahnya. (Ism)

Beri Komentar