Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Menyebut Keuangan Syariah Harus Diperkuat.(Foto: Akun Resmi Facebook Sri Mulyani Indrawati, @smindrawati)
Dream – Keuangan syariah harus terus diperbaiki dan diperkuat. Sebab, keuangan syariah akan kembali dinikmati oleh umat Muslim di Indonesia.
Kementerian Keuangan juga siap mendukung Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mendorong keuangna syariah.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengatakan hal ini ketika bersilaturahmi ke kantor MUI.
Dikutip dari akun Facebook resmi Sri Mulyani, Rabu 23 Mei 2018, Sri Mulyani menyampaikan perkembangan penggunan instrumen syariah dalam keuangan negara. Menkeu dan Ketua Umum MUI juga membahas mengenai zakat, wakaf, dana haji, kredit UMKM dan kredit Ultra Mikro.
" Juga beasiswa LPDP yang diberikan kepada santri baik yang sekolah di dalam maupun luar negeri," tulis Sri Mulyani dalam unggahannya.
Sri Mulyani memastikan kementeriannya siap membantu dan akan terus mendukung kinerja MUI. Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, Menkeu menaruh perhatian besar pada keuangan berbasis syariah untuk terus diperbaiki dan diperkuat agar manfaatnya kembali dinikmati oleh umat muslim Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Menkeu sempat menjelaskan tentang realisasi pelaksanaan APBN 2018 sampai April 2018. Sri Mulyani memastikan penerimaan negeri sangat bagus meski terjadi defisit yang relatif kecil.
“ Hanya separuh bila dibandingkan bulan yang sama pada 2017. Ini menunjukkan APBN yang semakin sehat,” kata mantan direktur perencanaan Bank Dunia.
Khusus untuk produk syariah, Menkeu mengatakan instrumen Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) telah berperan penting dalam anggaran negara. Jika pada 2008 penjualan SBSN baru mencapai Rp4,7 triliun. Kini, telah menyentuh angka Rp884,3 triliun.
“ Selama satu dekade, SBSN telah menjadi instrumen pembiayaan dan investasi syariah yang penting, serta turut berperan langsung dalam pembangunan infrastruktur di Tanah Air,” kata dia.
Sepanjang 2013—2017, sukuk negara telah dimanfaatkan untuk membiayai proyek-proyek besar, seperti pembangunan jalan dan jembatan, rel kereta api, 328 proyek sumber daya air, pengembangan dan revitaliasi asrama haji, serta pembangunan dan pengembangan 32 madrasah.
(Sah)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR