Ilustrasi (Sumber: Shutterstock)
Dream - " Aku lagi sibuk." Kalimat itu pasti pernah kamu dengar saat hendak mengajak teman kerja makan siang. Atau jangan-jangan, kamu sendiri yang sering mengucapkan kalimat itu.
Tahukah Sahabat Dream, jika kalimat singkat itu ternyata tak baik untuk karier kamu. Bahkan banyak ahli yang menyarankan untuk menghilangkannya.
Saat ini memang beban kerja para pegawai memang terus meningkat. Apalagi jika perusahan sedang bersaing ketat agar tetap bisa bertahan.
Tengok saja para pegawai di Amerika Serikat. Mereka bekerja 44 jam sepekan. Bahkan ada yang sampai 60 jam. Tak heran jika jadwal kerja mereka sangat padat.
Namun terus menerus berkutat dalam kesibukan justru bisa berbalik negatif terhadap karier kamu.
Dikutip dari laman CNBC dari penulis The Healing Self, Rudolf E Tanzi yang juga pendiri The Chopra Foundation, kebiasaan mengucap 'Aku lagi sibuk' justru sangat berbahaya. Ini alasan kamu harus menghentikan kebiasaan itu:
Pertama: Kamu Bisa Menjadi Orang Sombong
Saat kamu memberi tahu orang-orang tentang jutaan pekerjaan yang ditangani, sadarkan jika kamu sedang mengirim pesan negatif. Dengan mengatakan sedang sibuk, kamu pasti menempatkan fokus pada diri sendiri dan mengundang perhatian dan pengakuan orang lain.
Terlebih lagi, ketika teman kerja bertanya, " Bagaimana kabarmu?" dan kamu menjawab, " Saya sibuk." Secara tak sadar kamu mengirim pesan tidak ingin berbicara dengan mereka. Ada baiknya dari pada mengatakan sedang sibuk, luangkan waktu untuk mengobrol ringan dengan teman kerja saat mereka bertanya.
Kedua, kesibukan tidak luar biasa
Ingatkan semua orang bekerja itu sibuk. Jangan pernah memiliki pikiran jika kamu lebih sibuk dari mereka. atau membandingkan jadwal kegiatanmu dengan orang lain. Jika Anda mencoba untuk menonjol dalam karier, kamu tidak akan terpisah dari paket dengan memberi tahu orang-orang betapa sibuknya Anda.
Alih-alih menjadi lambang kesuksesan, kesibukan kamu malah mengirimkan sinyal kepada rekan kerja bahkan kamu tak cerdas dalam bekerja. Kamu akan dianggap tak efisien dalam bekerja.
Tahukan Sahabat Dream jika Google dan 3M memaksa karyawannya memiliki " waktu luang" untuk mengerjakan proyek mereka sendiri. Di saat itulah akan muncul ide yang benar-benar baru.
Ketiga, kesibukan menutup pintu sukses
Ketika orang berpikir kamu terlalu sibuk, mereka tidak akan memberi kesempatan untuk menawarkan pekerjaan lain yang mungkin lebih penting dan bagus untuk kariermu. Mungkin kamu belum pernah dengar pepatah, " Jika Anda menginginkan sesuatu dilakukan, berikan kepada orang yang sibuk."
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati