Rumah Ini Laku Rp67 Miliar, Tapi Tak Ada PAM Dan Listrik. (Foto: World Of Buzz)
Dream – Sebuah rumah di Sydney, Australia, dijual dengan harga fantastis yaitu US$ 4,70 juta atau Rp67,16 miliar) dalam sebuah pelelangan akhir pekan lalu. Menariknya, rumah ini sama sekali tidak punay fasilitas sambungan air dan listrik.
Dikutip dari World of Buzz, Minggu 13 Juni 2021, rumah ini berlokasi di Kensington, New South Wales, Australia. Meskipun tak ada akses air dan listrik, para pembeli banyak yang berusaha memiiki rumah tersebut.
Agen penjual rumah, Joe Recep, mengaku sering kali kesulitan mengantarkan calon pembeli untuk melihat rumah tersebut pada sore hari. Alasannya, akses listrik yang belum tersedia membuatnya sulit menjangkau rumah itu.
“ Setelah jam 17.00, sulit untuk menunjukkan rumah karena tak ada listrik. Kami juga menggunakan cahaya dari HP untuk penerangan,” kata Recep kepada Domain.
Namun Recep memastikan jika rumah tersebut masih kokokh karena atapnya tidak bocor sama sekali.
Dikatakan bahwa pernah ada yang mencoba membeli rumah itu lalu memperbaikinya. Namun, batal karena perlu banyak perbaikan.
“ Terlalu banyak pekerjaan. Jadi mereka menarik kembali dan tidak pernah melanjutkan (pembangunan rumah),” kata Recep.
Saat agen ini mendatangi rumah yang dijual, hunian ini dipenuhi dengan ilalang setinggi lutut. Bahkan, ada ular di belakang rumah.
Sebelum menghentikan renovasi rumah, pemilik rumah mencopot beberapa hiasan langit-langit, dapur, toilet, dan kamar mandi.
Rumah tersebut kemudian tetap kosong selama beberapa tahun, sementara agen menerima ratusan telepon dari pembeli yang ingin membeli, bahkan sebelum terdaftar untuk dijual.
Selama lelang, empat penawar mendaftarkan diri untuk membeli hunian itu. Ada dua di antaranya ingin merestorasi rumah, sedangkan yang lainnya ingin merobohkan dan membangun kembali hunian. Sekadar informasi, rumah ini dibangun di area seluas 556 meter persegi.
“ Penawar yang menang akan membangun kembali rumah ini,” kata dia.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah