Ulah Para Peretas Menyebabkan Mesin ATM Mengeluarkan Banyak Uang.
Dream – Perusahaan sekuriti internet terkenal dari Rusia, Group iB, memperingatkan modus baru peretas dalam pencurian uang melalui mesin Anjuangan Tunai Mandiri (ATM). Kali ini, bukan pemilik kartu yang jadi korban.
Para peretas disebut menjadi aktor dibelakang mesin-mesin ATM di seluruh dunia yang bisa “ memuntahkan” uang banyak diluar dana yang ditarik.
Dilansir dari Mynewshub, Selasa 29 November 2016, laporan Group iB ini mendapati peretas profesional menggunakan malware untuk memaksa mesin ATM mengeluarkan banyak uang dari mesin ATM.
Disebutkan, telah ada 14 negara yang menjadi korban. Para hacker ini mengendalikan mesin ATM tersebut dari jarak jauh.
Mereka memanipulasi sistem jaringan pusat bank dengan virus itu dan mengakibatkan mesin ATM mengeluarkan banyak yang yang sekaligus petugas bank terpaksa buru-buru menyelamatkan uang tersebut sebelum diambil banyak orang.
Dua produsen mesin ATM, Diebold Nixdorf dan NCR Corp, mengaku tahu penyerangan tersebut dan berusaha untuk menekan ancaman kerugian dari kerusakan jaringan dan pencurian uang.
Sayangnya, Group iB tidak mau membeberkan berapa nilai kerugian yang ditanggung pihak bank. Perusahaan tersebut juga bungka, ketika ditanya apakah ada keterlibatan orange dalam atau tidak.
Sekadar informasi, pada tahun 2013, ada delapan tersangka peretas yang berhasil dibekuk polisi Amerika Serikat setelah menggondol uang US$2,4 juta (Rp32,47 miliar) dari 3 ribu mesin ATM di NewYork.
Laporan selanjutnya ada serangkaian peretas dunia yang beroperasi di 24 negara yang berhasil menyedot uang sebesar US$40 juta (Rp541,17 miliar) yang melibatkan ribuan ATM pada tahun itu.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah