Akan Ada Pusat Kajian Studi Keuangan Syariah Di Amerika Serikat. (Foto: Merdeka.com)
Dream – Howard University’s School of Divinity School akan menjadi pusat kajian dan praktik keuangan syariah di Amerika Serikat. Nantinya, kampus ini nantinya akan berada di daerah real estate di Brooklyn, Amerika Serikat.
Dilansir dari Asia Times, Selasa 17 Januari 2017, Howard University ini berencana akan menghidupkan kembali kampus yang berada di bangunan yang dibiarkan kosong itu.
“ Kampus ini akan digunakan sebagai pusat akademis Howard Univesity,” kata Urban Land Institute (ULI) Governor and taipan real estate di Boston, Richard Reynold.
Sekadar informasi, Howard University School of Divinity ini berada di area seluas 22 akre atau 8,9 hektare. Kampus ini pernah dibuka untuk belajar ekonomi syariah bagi pemimpin negara-negara Teluk, seperti Bahrain, Uni Emirates Arab, dan Qatar untuk mengintegrasikan keuangan syariah ke ekonomi global.
Keuangan syariah, terutama pembiayaan syariah untuk rumah, ini merupakan solusi yang baik bagi warga Amerika Serikat, terutama Afrika-Amerika, yang kesulitan untuk membeli rumah. Keuangan ini tidak menerapkan bunga pada sistem bagi hasil.
Properti syariah juga terkenal di Amerika Serikat karena dianggap pas bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang merupakan warga Afrika-Amerika.
Keuangan syariah juga punya solusi inovatif untuk mendanai pembiayaan baru, yaitu perbanka syaria membeli saham-saham perusahaan investasi.(Sah)
Advertisement

Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Ranking FIFA Terbaru, Indonesia Turun ke Peringkat 122 Dunia

Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget