Viral Buruh Cuci Piring di Rumah Makan Diantar-Jemput Pakai Mobil Bentley, Ternyata Sultan yang Bosan Kaya

Reporter : Sugiono
Jumat, 7 April 2023 15:29
Viral Buruh Cuci Piring di Rumah Makan Diantar-Jemput Pakai Mobil Bentley, Ternyata Sultan yang Bosan Kaya
Kelakuan orang kaya memang sering di luar nalar orang kebanyakan. Bukannya makan tidur, mereka malah susah-susah kerja cuci piring.

Dream – Kelakuan orang kaya terkadang sukar ditebak, bahkan sering di luar nalar kita. Beberapa di antara mereka malah melakukan pekerjaan yang sebenarnya sangat ingin kita tinggalkan.

Mari kita simak kisah yang sedang viral di China berikut ini. Dalam video yang menjadi buah bibit netizen Negeri Tirai Bambu itu terlihat wanita paruh baya yang bekerja di sebuah restoran. Tugas dia bersih-bersih, terutama mencuci piring.

Tapi jangan salah sangka. Istilah kata, “ Don’t judge the book by its cover.” Jangan cuma melihat wanita itu dari penampilan luarnya belaka. Karena wanita ini rupanya sedang menyembunyikan jati diri.

1 dari 12 halaman

Dari luar, wanita itu terlihat seperti pegawai restoran biasa, khususnya pekerja kebersihan dapur. Wanita itu memakai pakaian biasa saja. Tentu dengan celemek yang menutup bagian depan badan.

Tapi sejatinya, wanita yang bekerja di rumah makan Chengdu, Sichuan, China, itu bukan orang sembarangan. Wanita sebenarnya sangat kaya raya. Kita biasa menjulukinya sebagai “ sultan”.

Memang tidak ada yang tahu pasti seberapa banyak uang wanita itu. Tapi sebagai gambaran, mari kita intip saat dia datang ke rumah makan tempatnya bekerja mencuci piring itu.

2 dari 12 halaman

Bukan naik angkot. Tidak pula menumpang mobil murah. Wanita itu datang ke restoran tersebut diantar dengan menggunakan mobil Bentley. Pasti semua mafhum dengan merek yang satu ini. Tak perlu diragukan lagi golongan seperti apa pemiliknya.

orang kaya buruh cuci piring

Saban hari, wanita itu diantar putrinya ke restoran. Dia turun dari mobil sudah berpakaian dinas: mengenakan baju berlapis celemek dan berspatu booth karet untuk melindungi kakinya dari air. Saat jam kerja usai, mobil yang sama datang menjemputnya.

Pasti banyak orang bertanya untuk apa wanita itu bekerja, apalagi menjadi buruh cuci piring di rumah makan, bila sudah kaya raya? Upah sebagai pencuci piring tentu tidak besar.

3 dari 12 halaman

Tapi ini bukan soal uang, Sahabat Dream! Wanita itu bekerja sebagai buruh cuci piring untuk membunuh rasa bosan. Dia tidak tahan berdiam diri di rumahnya, tanpa bekerja.

Buruh cuci piring

“ Saya merasa bosan dan tidak nyaman jika tidak mencuci piring selama satu hari,” demikian pengakuan wanita itu, sebagaimana dikutip laman world of buzz.

4 dari 12 halaman

Padahal selama ini banyak orang berangan-angan bahwa menjadi orang kaya sangat enak sehingga tinggal makan dan tidur. Namun tidak dengan emak-emak yang tajir ini. Dia orang kaya yang sedang bosan!

orang kaya buruh cuci piring

Menurut laman Oriental Daily, semula putrinya, yang mengantar jemput wanita itu, melarang sang ibu bekerja sebagai pencuci piring. Namun pada akhirnya, sang anak mengizinkan ibunya bekerja sebagai kesibukan mengisi waktu kosong.

5 dari 12 halaman

Pemilik 12.000 Apartemen Ini Bongkar Tips Jadi Orang Kaya, Apa Saja?

Dream - Orang kaya tidak serta merta tajir melintir dalam semalam, ada hal-hal yang perlu diperjuangkan. Grant Cardone, CEO Cardone Capital yang juga penulis buku laris ‘The 10X Rule’, membagikan tip bagaimana dirinya bisa menjadi kaya raya. 

“ Butuh 20 tahun percobaan dan kesalahan sebelum saya mencapai kekayaan bersih jutaan dolar,” tulis Cardone, dikutip dari CNBC International.

Dari hasil jerih payahnya, di usia 64 tahun, kini Cardone mendapatkan penghasilan dari 18 perusahaan yang didirikannya dan 12.000 unit apartemennya. Cardone mengaku telah membangun hubungan dengan banyak jutawan selama karier investasinya.

“ Dan telah menghabiskan waktu bertahun-tahun mengamati kebiasaan mereka,” ungkap Cardone.

Dari waktu bertahun-tahun mengamati, berikut tips sukses para miliarder yang dibeberkan Cardone.

6 dari 12 halaman

Tidak Langsung Mendiversifikasi Investasi

Secara umum mendiversifikasi portofolio dengan berinvestasi dalam campuran berbagai saham, reksa dana, dan investasi lainnya adalah hal yang baik.

Tetapi ketika orang-orang terkaya membangun kekayaan bersih mereka, mereka sering mengerjakan proyek mereka sendiri, dan melakukan diversifikasi saat mereka mulai menghasilkan lebih banyak.

Contoh saja Elon Musk, dia mempertaruhkan US$22 juta yang ia hasilkan dengan menjual perusahaan pertamanya, sebuah direktori bisnis online bernama Zip2. Yang kemudian dipakai seluruhnya untuk bisnis berikutnya, layanan perbankan online bernama X.com.

Setelah X.com bergabung dengan PayPal, dia menghasilkan US$180 juta dari penjualan PayPal ke eBay. Itu memberinya uang untuk berinvestasi di Tesla, SpaceX, dan usaha lainnya.

7 dari 12 halaman

Utang untuk Bisnis, Bukan untuk Orang

Menurut Cardon, saat membangun kekayaan bersihnya, dia tidak menumpuk utang untuk pembelian yang tidak penting, seperti pakaian desainer atau rumah mewah.

“ Bahkan jika saya mampu membayar tagihan, saya tidak ingin membuang uang untuk membayar bunga. Sebaliknya, saya ingin menggunakan semua yang saya hasilkan untuk menghasilkan lebih banyak uang. Bagi saya, itu memasukkan penghasilan saya ke dalam bisnis saya,” kata Cardone.

Cardone membeli rumahnya secara tunai, sebab dia tidak pernah mengakumulasikan bunga pada kartu kredit.

Dalam beberapa kasus, jika Anda mencoba membangun bisnis, utang dapat membantu Anda menghasilkan uang dengan memberi Anda akses ke aset penghasil pendapatan yang lebih cepat.

8 dari 12 halaman

Kepemilikan Rumah Tidak Selalu Jadi Investasi Pertama

Menurut Cardone, kepemilikan rumah tidak selalu menghasilkan pengembalian investasi yang sama dengan tempat lain seseorang dapat menaruh uangnya. Cardone memiliki tiga rumah, namun dia tidak membelinya sampai dapat membelinya secara tunai.

“ Sebaliknya, real estat arus kas adalah tempat untuk melindungi dan menumbuhkan uang. Di sisi lain, real estat arus kas real estat komersial tempat Anda mendapat untung bulanan dari sewa setelah pembayaran hipotek, pajak properti, dan pemeliharaan, adalah cara yang bagus untuk menumbuhkan uang Anda,” kata Cardone.

Anda dapat memperoleh penghasilan pasif dari kepemilikan properti itu dan seringkali lebih mudah untuk menjualnya daripada tempat tinggal utama.

Saat Anda menjual tempat tinggal utama, Anda harus menemukan pembeli yang dapat membayangkan diri mereka tinggal di sana. Namun saat Anda menjual properti sewaan yang menguntungkan, Anda hanya perlu mencari pembeli yang ingin mendapat untung.

9 dari 12 halaman

Membeli dalam Jumlah Besar

Orang kaya bersedia membelanjakan lebih banyak pada setiap pembelian untuk mendapatkan harga per unit yang lebih baik dan menghemat waktu yang dihabiskan untuk mengulangi aktivitas yang tidak berguna.

“ Ini dapat berlaku untuk bisnis, orang kaya dapat membuat kontrak untuk membeli persediaan atau peralatan dalam jumlah besar, ​​atau untuk kehidupan pribadi Anda. Ketika saya bisa, saya membeli semuanya tanpa tanggal kedaluwarsa dalam jumlah besar,” ujar Cardone.

10 dari 12 halaman

Berinvestasi dalam Jaringan

Semakin seseorang mengenal Anda, semakin mereka akan mempercayai Anda dan percaya pada bakat dan keterampilan Anda. Hal ini mengarah pada peluang yang lebih baik, pengambilan keputusan yang lebih cepat, dan margin yang lebih tinggi.

“ Saya tidak pernah memiliki seseorang yang berinvestasi pada saya yang tidak mengenal saya,” ujar Cardone.

Sebagian besar real estat yang Cardone miliki saat ini dibeli dari penjual yang memilihnya, daripada pembeli lain yang memenuhi syarat. Alasan Cardone, karena dia memiliki hubungan dan mereka percaya pada kemampuannya.

“ Jadi investasikan waktu dan sumber daya untuk membuat dan memelihara koneksi yang tepat,” tambah Cardone.

11 dari 12 halaman

Orang Kaya Tidak Pernah Puas

Orang kaya tidak pernah puas dengan pencapaian mereka sebelumnya. Mereka percaya bahwa mereka selalu dapat mencapai lebih banyak. Hal ini membantu mereka berpikir besar tentang ide bisnis, penemuan, investasi, dan pengganda kekayaan lainnya di masa depan.

“ Salah satu teman saya, seorang CEO serial, telah bekerja dengan beberapa orang terkaya di dunia. Saya pernah bertanya kepadanya kesamaan apa yang mereka miliki, dan dia berkata: ‘Tidak seorang pun dari mereka yang pernah puas dengan apa yang telah mereka capai, tetapi malah berfokus pada hal berikutnya yang dapat dicapai.’”, tulis Cardone.

12 dari 12 halaman

Tidak Buang Waktu Mencoba Melakukan Semuanya Sendiri

Orang kaya tahu bahwa waktu adalah satu-satunya sumber daya yang benar-benar langka. Anda tidak dapat membelinya lebih banyak.

Jadi mereka memaksimalkan waktu mereka dengan melepaskan kebutuhan untuk mengontrol setiap detail kecil dari bisnis atau portofolio mereka.

Dan belajar untuk melakukan outsourcing dan mendelegasikan secara efektif kepada orang-orang yang baik dan cerdas yang akan menukar waktu mereka dengan uang.

 

Beri Komentar