Foto: MCH PPIH ARAB SAUDI 2023
Dream – Ada pemandangan memprihatinkan saat Sufmi Dasco Ahmad meninjau Maktab 42 di Mina yang ditempati jemaah haji asal Jawa Timur dan Aceh. Wakil Ketua DPR itu mendapati jemaah yang tidur di toilet.
Pemandangan miris itu terjadi pada Kamis 29 Juni 2023. Di tengah suhu lebih dari 40 derajat Celcius itu, Sufni Dasco dan rombongannya memang melihat sejumlah Maktab di Mina. Dia bertandang ke Maktab 42 setelah mengecek toilet dan tenda jemaah Jakarta dan Banten di Maktab 48.
Seperti di Maktab 48, Sufni dan Tim Pengawas Haji juga mengecek tenda, toilet, serta fasilitas kesehatan di Maktab 42. Saat melakukan pengecekan di Maktab 42 itulah mereka menemukan sejumlah jemaah haji perempuan yang menggelar kasur dan tidur di samping toilet.
Para jemaah itu mengaku tak kebagian tempat tidur di dalam tenda, sehingga harus tidur di samping toilet sejak semalam.
Seorang jemaah bernama Abdullah bahkan mengeluh belum mendapat jatah makan sejak Rabu malam, 28 Juni 2023. Dia minta tolong Timwas Haji DPR mengupayakan komunikasi dengan panitia haji agar ada makanan untuk jemaah di tendanya.
Dari dua maktab itu, Dasco dan rombongan Timwas Haji DPR menyoroti sejumlah persoalan, yaitu toilet mampet dan antrean panjang, tenda yang penuh sesak, dan pembagian makanan yang tak merata.
Dasco minta Kemeterian Agama memperbaiki kekurangan itu. Dia berjanji bakal membahas temuan itu setelah kembali ke Jakarta.
“ Saya melihat bahwa karena jemaah Indonesia itu banyak sekali, dan juga fasilitas yang ada di sini memang terbatas, saya lihat petugas-petugas kita walaupun sudah bekerja dengan baik, Kementerian Agama juga sudah menjalankan fungsinya,” kata Dasco, dikutip dari Liputan6.com.
“ Tetapi saya rasa ada baiknya di tahun-tahun mendatang ditangani oleh yang lebih profesional agar segala sesuatu yang belum sempurna bisa disempurnakan,” tambahnya.
Dasco dan Timwas Haji DPR mulai mengunjungi pemondokan jemaah haji Indonesia di Mina pukul 09.00 waktu Arab Saudi. Anggota Timwas Haji DPR yang ikut bersama Dasco, adalah Abdul Wachid, M Husni, Maman Imanulhaq, dan Rano Al Fath.