(c) Shutterstock
Melakukan aktivitas ketika sedang menjalani puasa memang bisa jadi tantangan tersendiri. Kesibukan di luar rumah memang bisa bikin waktu terasa berjalan dengan cepat. Tapi, banyaknya kegiatan di tengah cuaca panas nggak jarang bikin kamu jadi mudah merasa haus dan lemas.
Rasa haus dan tubuh yang lemas ini sendiri sebenarnya merupakan tanda kalau tubuh mengalami dehidrasi alias kekurangan cairan. Jadi, penting banget nih memperhatikan asupan hidrasi tubuh yang tepat selama berpuasa supaya bisa tetap aktif dan produktif dalam menjalani aktivitas.
Untuk menjaga hidrasi tubuh, perhatikan asupan air putih harian. Terlebih karena puasa mengubah kebiasaan dan jadwal makan sehari-hari. Jadi, melakukan pengaturan diet yang tepat jadi kunci dalam menjaga tubuh tetap sehat selama berpuasa.
Lalu, seperti apa sih aturan minum air putih yang tepat selama berpuasa? Coba untuk melakukan pembagian jadwal minum, misalnya 1 gelas saat berbuka puasa, 2 gelas di malam hari, 1 gelas sebelum tidur, satu gelas saat bangun tidur sebelum sahur, dan 2 gelas saat sahur menjelang imsak. Dengan pembagian yang tepat, maka kamu bisa menjaga asupan hidrasi tubuh dengan baik dan mencegah dehidrasi.
Jangan lupa perhatikan asupannya lewat air mineral berkualitas yang bersumber dari pegunungan murni dan hadir dalam kemasan higienis yang ramah lingkungan untuk menjaga kesehatan keluarga.
Selain air putih, menjaga hidrasi tubuh juga bisa dilakukan dengan memperhatikan konsumsi makanan saat sahur dan berbuka. Perbanyak asupan buah dan sayur yang mengandung air, sehingga dapat membantu mencukupi kebutuhan cairan tubuh selama berpuasa.
Pilih menu sayur dan buah kaya air seperti semangka, air kelapa, jeruk, mentimun, tomat, dan pir. Selain bisa membantu hidrasi tubuh, asupan buah dan sayur juga bisa menjadi sumber serat alami untuk melancarkan sistem pencernaan selama puasa.
Kopi favorit masih jadi minuman yang pertama kali dicari saat sahur dan berbuka? Eits, sebaiknya minimalisir hal tersebut untuk mencegah rasa haus tak tertahankan yang bisa dialami selama berpuasa.
Yup, minuman berkafein ternyata mengandung zat diuretik yang bisa memicu sering buang air kecil. Kondisi tersebut bisa bikin tubuh kehilangan banyak cairan, sehingga membuat kamu jadi mudah haus dan lemas. Selain teh dan kopi, minuman lain yang juga mengandung zat diuretik antara lain cokelat, minuman bersoda dan minuman berenergi.
Makan gorengan saat berbuka puasa memang menyenangkan. Sensasi rasa gurih dan kriuknya sering bikin ketagihan. Tapi, tahu nggak kalau ternyata kamu perlu membatasi konsumsi gorengan selama berpuasa?
Bukan hanya gorengan, makanan yang terlalu pedas dan asin sebaiknya juga dihindari karena jenis makanan ini dapat mempengaruhi pengelolaan cairan tubuh yang rentan memicu dehidrasi. Jadi, penting nih untuk selalu menjaga asupan makan selama berpuasa.
Itu tadi beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kondisi tubuh agar tidak mudah haus selama berpuasa. Semoga ibadahmu lancar sampai akhir Ramadan nanti ya!
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik