© 2025 Https://www.dream.co.id
DREAM.CO.ID - Berlari kini bukan cuma olahraga, tapi juga gaya hidup. Banyak orang mulai menekuni aktivitas ini karena praktis, bisa dilakukan di mana saja, dan manfaatnya besar untuk kesehatan. Tapi buat pelari pemula, jangan asal berlari begitu saja. Memilih perlengkapan yang tepat bisa bikin pengalaman lari kamu jauh lebih aman, nyaman, dan bahkan bikin kamu semangat untuk konsisten.
Menurut American Heart Association, rutin berlari 30 menit setidaknya 3–4 kali seminggu dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga 45%. Tapi hasil maksimal itu cuma bisa diraih kalau kamu melakukannya dengan perlengkapan yang mendukung. Yuk, simak tujuh perlengkapan penting yang wajib kamu punya sebelum mulai menjejak langkah pertama!
Ini adalah perlengkapan paling krusial. Sepatu lari bukan cuma soal gaya, tapi soal perlindungan kaki. Setiap pelari punya bentuk telapak dan gaya berlari berbeda, jadi penting banget untuk memilih sepatu dengan cushioning (peredam kejut) yang sesuai.
Menurut data dari American Orthopaedic Foot & Ankle Society, sepatu lari yang tidak sesuai bisa meningkatkan risiko cedera hingga 50%. Jadi, jangan asal beli karena modelnya keren—coba dulu, rasakan kenyamanannya, dan pastikan ukurannya pas.
2. Pakaian Olahraga yang Nyaman
Kain katun memang adem, tapi saat berlari, bahan ini justru bisa menyerap keringat dan bikin lembap. Pilih pakaian berbahan moisture-wicking yang cepat kering dan bisa membantu menjaga suhu tubuh.
Untuk perempuan, sports bra yang tepat juga penting untuk kenyamanan dan mencegah cedera otot dada. Sedangkan untuk pria, hindari pakaian terlalu longgar karena bisa menghambat gerakan.
Buat kamu yang ingin serius, punya smartwatch atau fitness tracker akan sangat membantu. Alat ini bisa memantau detak jantung, jarak tempuh, kecepatan, hingga kalori terbakar. Dengan data ini, kamu bisa tahu seberapa efektif latihanmu.
Banyak pelari pemula akhirnya semangat latihan karena bisa melihat progress-nya meningkat tiap minggu. Merek seperti Garmin, Coros, atau bahkan Apple Watch punya fitur lengkap untuk pelari dari semua level.
4. Kaos Kaki Olahraga Anti Lecet
Kelihatannya sepele, tapi kaos kaki bisa jadi penyelamat utama. Pilih yang berbahan lembut, breathable, dan sedikit tebal di bagian tumit dan jari. Hindari kaos kaki biasa karena bisa menyebabkan lecet akibat gesekan.
Pelari profesional biasanya memilih kaos kaki berbahan synthetic blend yang mampu mengatur kelembapan dan mencegah blisters. Kalau kamu ingin aman, cari yang punya label “ running socks”.
Hidrasi itu penting banget! Saat lari, tubuh bisa kehilangan hingga 1 liter cairan per jam, tergantung intensitas dan suhu udara (data: Harvard Health Publishing). Jadi, pastikan kamu membawa botol minum atau gunakan hydration belt yang ringan agar tidak mengganggu gerakan.
Untuk pelari jarak jauh, botol kecil di pinggang atau rompi hidrasi lebih direkomendasikan karena distribusi beratnya lebih seimbang.
6. Topi, Kacamata, dan Tabir Surya
Perlengkapan ini sering diremehkan, padahal sangat penting. Lari di bawah matahari bisa menyebabkan dehidrasi dan iritasi kulit. Gunakan topi ringan dan kacamata sport agar mata terlindungi dari sinar UV. Jangan lupa juga pakai tabir surya minimal SPF 30, bahkan kalau cuaca mendung sekalipun.
Menurut Skin Cancer Foundation, 80% paparan UV tetap menembus awan—jadi perlindungan kulit bukan hanya soal gaya, tapi soal kesehatan jangka panjang.
Setelah lari, jangan langsung berhenti total. Gunakan foam roller atau bola pijat kecil untuk melemaskan otot. Alat ini bisa mencegah kram dan mempercepat pemulihan.
Studi dari Journal of Athletic Training (2020) menyebutkan bahwa foam rolling setelah olahraga dapat mengurangi rasa nyeri otot hingga 30% lebih cepat dibanding tidak melakukan pemulihan sama sekali.
Penutup: Mulai dari yang Sederhana
Nggak perlu langsung beli semuanya sekaligus. Mulailah dari perlengkapan paling esensial seperti sepatu dan pakaian lari, lalu tambah perlahan sesuai kebutuhan.
Yang terpenting, nikmati prosesnya. Lari bukan cuma soal kecepatan, tapi juga soal menemukan ritme dan ketenangan dalam setiap langkah. Dengan perlengkapan yang tepat, kamu bukan hanya berlari lebih jauh — tapi juga lebih bahagia.
Advertisement
Cerita Darsono Setia Rawat Istrinya yang Tak Bisa Kena Cahaya Selama 32 Tahun
Shandy Aulia Sampai Sewa Makeup Artist untuk Foto Paspor dan Visa, Hasilnya Wow Banget!
Patrick Kluivert Tutup Kolom Komentar Akun Instagramnya Setelah `Dicerai` PSSI
Bahas Arah Kebijakan Ekonomi, Prabowo Adaptasi Ajaran Ayahnya
10 Atlet dengan Bayaran Tertinggi di Dunia 2025, CR7 atau Messi Paling Tajir?
Waspada Fake Service, Begini Cara Bedakan Layanan Resmi dan Palsu Barang Elektronik
Kisah Evan Haydar dari Gresik, Dulu Buruh Pabrik Kini Jadi HR Tesla
10 Ribu Orang Antre untuk Mencoba Chip Otak Bikinan Perusahaan Elon Musk
7 Trik Agar Anak Suka Makan Sayur dan Buah Tanpa Dipaksa, Dijamin Ampuh!
Cerita Darsono Setia Rawat Istrinya yang Tak Bisa Kena Cahaya Selama 32 Tahun