Ferrari 488 Challenge Evo Meluncur. (Foto: Ferrari)
Dream – Ferrari belum lama ini merilis 488 Challenge Evo. Mobil yang diluncurkan di Sirkuit Mugello, Italia, siap tancap gas di arena balap.
Dikutip dari keterangan tertulis Ferrari yang diterima Dream, Rabu 6 November 2019, Ferrari meningkatkan performa kendaraan secara keseluruhan serta konsistensi pada beragam kondisi ajang balap dan kenyamanan pengemudi.
Evo dibuat untuk memaksimalkan sinergi antara aerodinamika dan dinamika kendaraan, yaitu interaksi antar ban, keseimbangan downforce dan kontrol elektronik.

Performa yang lebih baik tersebut didukung oleh downforce yang lebih baik dan ban Pirelli baru. Untuk memperbaiki turn-in dan mengurangi understeer keluar dari sudut, downforce di bagian depan telah ditingkatkan.
Sistem kontrol E-Diff3 dan F1-TCS melalui Side Slip Control (SSC) menawarkan pengaturan khusus terbaru. Konsep SSC memungkinkan sistem kontrol berfungsi untuk memaksimalkan peforma di tikungan dan traksi saat keluar.
Dikembangkan di departemen teknis dan Ferrari Styling Center, Desain 488 Challenge Evo diciptakan agar menghasilkan efisiensi hingga 30 persen. Upaya tersebut dilakan dengan mengubah dimensi overhang depan untuk meningkatkan downforce dan keseimbangan.
Profil radiator grille intakes telah diperpanjang dan di bagian tengah bemper, asupan berbentuk U memberi ruang bagi rem depan dan memperkuat karakter sporty pada 488 Challenge Evo.

Di bagian bawah bemper, splitter yang besar dengan baling-baling yang berputar di ujungnya meningkatkan kontrol dan arah aliran udara dari ventilasi di sisi samping. Sisi-sisi bemper yang telah diatur ulang dengan mengurangi volume permukaan untuk memungkinkan adopsi dari kibasan kedua sisi, yang meningkatkan kualitas aliran udara.
Mobil ini downforce keseluruhan 50 persen lebih banyak daripada 488 Challenge saat ini.
Di bawah spion, terdapat sayap kecil dengan pelat ujung yang dirancang untuk mengalihkan aliran udara ke arah intercooler. Di bagian belakang, sebaliknya, langsung ke FXX-K. Sisi-sisi bemper menampilkan permukaan yang sangat aerodinamis dengan dua ventilasi untuk menghasilkan aliran di bagian roda.
Di bawah spoiler belakang, ventilasi udara baru yang dipasang di kisi-kisi aliran udara akan meningkatkan downforce. Terdapat juga nolder baru pada sayap belakang yang menghasilkan peningkatan koefisien downforce.
Ferrari 488 Challenge Evo menawarkan modifikasi downforce depan secara independen dari belakang, sehingga pengemudi dapat mengatur keseimbangan tanpa harus mengubah ketinggian pengendaraan.
Pengemudi dapat memilih konfigurasi yang berbeda mulai dari downforce tinggi hingga rendah sebelum balapan, tergantung pada karakteristik sirkuit dan kondisi cuaca. Perkembangan ini memastikan peningkatan lebih dari 20 poin persentase pada downforce di gandar depan dibandingkan dengan 488 Challenge.
Sejumlah inovasi juga dilakukan pada sistem pengereman yang menunjang kendaraan balap. Secara khusus, ada pengurangan signifikan pada keausan rem berkat adopsi desain cakram depan baru dan cakram belakang yang lebih besar.
Di bagian Ban, Ferrari menggunakan Pirelli - 275/675-19 untuk roda depan depan dan 315/705-19 di bagian belakang. Selain meningkatkan performa keseluruhan, ban baru ini juga menjamin konsistensi yang lebih baik untuk waktu putaran dalam sesi yang lama.
Untuk bagian interior, Ferraru membawa penampilan mobil balap yang khas dengan konsep setir yang berbeda. Roda kemudi, yang tersambung dengan paddle shift, membuat pengemudi bisa tetap berada dalam posisi ideal dan meningkatkan jarak pandang dan kendali atas sistem mobil.
Ada pula strategi manajemen pengereman antilock braking system (ABS). Pengemudi dapat memilih empat mode berbeda, dua mode kering dan dua mode basah, yang menerapkan strategi yang berfokus pada kinerja atau stabilitas.

Sebuah kamera belakang baru yang berasal dari 488 GTE tetap dipasang di mobil anyar Ferrari ini. Kamera baru ini sangat meningkatkan visibilitas belakang.
Komponen dan peningkatan baru yang diperkenalkan dengan 488 Challenge Evo juga tersedia sebagai pemutakhiran perangkat untuk mobil yang ada.
Dream – Belum lama ini, Ferrari merilis mobil 812 GTS. Mobil bermesin V12 ini menggunakan model atap convertible yang bisa dibuka dalam waktu 14 detik.
Dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Dream, Sabtu 14 September 2019, fitur retractable Hard Top 812 GTS ini bisa dibuka saat mobil melaju hingga 45 km per jam dan tak mengganggu dimensi interior.
Layar belakang elektrik ini berfungsi sebagai penahan angin dan membuat mobil benar-benar bisa digunakan secara top down, sedangkan mode top down mempermudah penumpang menikmati raungan mesin V12.
Kisah Ferrari V12 Spider menampilkan banyak model ikonik yang dimulai pada 1948 melalui 166 MM, sebuah model GT sejati yang memenangkan dua balapan ketahanan paling bergengsi di dunia pada tahun 1949: Mille Miglia dan 24 Hours of Le Mans.

Yang terakhir dari silsilah panjang ini adalah 1969 365 GTS4, juga dikenal sebagai Daytona Spider. Ini karena kemenangan fenomenal Ferrari di Daytona 1967 24 Hours saat 330 P4s dan 412 P dari NART juga memenangi podium untuk menempati tiga tempat teratas.
Arsitektur mesin front-mounted V12 belum digunakan pada seri Ferrari spider sejak 365 GTS4.
Namun, empat edisi terbatas telah diluncurkan, yakni 550 Barchetta Pininfarina pada tahun 2000, Superamerica pada tahun 2005, SA Aperta pada tahun 2010 dan, yang terbaru, F60 America yang hanya diproduksi 10 unit untuk merayakan 60 tahun Ferrari di pasar Amerika pada tahun 2014.
Ferrari 812 GTS adalah versi spider dari 812 Superfast, dimana keduanya dibutuhkan spesifikasi dan performa. Mesinnya bisa menyemburkan tenaga 800 cv dan torsi 718Nm.
Mobil ini menggunakan injeksi langsung 350 bar, sistem kontrol menggunakan teknologi mesin F1. Sistem ini memungkinkan peningkatan perpindahan dari 6,2 menjadi 6,5 liter untuk memaksimalkan output daya sambil mempertahankan kecepatan yang sangat baik bahkan pada putaran rendah.
Sistem injeksi tekanan tinggi juga meningkatkan nebulisasi bahan bakar yang disuntikkan, sehingga secara dramatis mengurangi jumlah partikulat yang dipancarkan ketika catalytic converter memanas.
Pemasangan Gasoline Particulate Filter (GPF) bersama dengan strategi Stop & Start On the Move, yang mematikan dan menyalakan kembali mesin saat mobil dalam perjalanan, memastikan mesin mematuhi semua peraturan emisi.
Perhatian khusus juga diberikan untuk mengkalibrasi pengaturan Manettino untuk meningkatkan potensi mesin dan kekuatan ekstrem yang dihasilkan oleh mobil.

Strategi perpindahan gigi dengan kopling ganda meningkatkan kesan sporty mobil. Ketika Manettino berada dalam pengaturan yang lebih sporty, waktu naik dan turun secara signifikan telah dipotong dan waktu transisi telah dioptimalkan untuk meningkatkan pengalaman pengemudi.
Dikombinasikan dengan rasio persneling yang diperpendek, modifikasi ini berarti bahwa pengendara akan langsung merasakan bahwa respons mobil terhadap injakan gas.
Geometri sistem knalpot digubah untuk meningkatkan dan menyeimbangkan deru mesin dan knalpot, dengan maksud menonjolkan karakter mobil yang sangat sporty dengan atap di bawah.
Bicara soal knalpot, terdapat prevalensi pada harmonisa sistem pembakaran dengan adanya modifikasi geometri pipa ekstensi pusat.
Semua pipa dalam manifold 6-in-1 hingga catalytic converter monolitik memiliki panjang yang sama, dengan demikian suara yang dihasilkan menjadi optimal dimana harmonisa pembakaran yang pertama menjadi yang paling dominan.
Ferrari styling Center mendesain 812 GTS. Desainnya berkiblat kepada 812 Superfast. Tak ada dimensi eksterior dan interior yang diubah.
Desain sayap yang menyamping secara visual memendekkan ekor dan ditandai dengan garis lipatan yang miring dan tajam, serta wheelarches yang sangat berotot.

Seluruh bagian belakang mobil- atap, penutup tonneau dan kompartemen bagasi- telah dirancang ulang.
Idenya adalah mengimplementasikan pada mobil itu perpaduan baru antara kehalusan dan keseimbangan, dengan dua buttresses yang mendukung mekanisme pergerakan atap.
Buttresses dirancang untuk secara visual mewujudkan gaya dorong ke depan dan menunjukkan tampilan khas pada jendela samping yang akan membuat spider berbeda dari berlinetta.
Ketika bagian atas diturunkan, panel atap menghilang di bawah penutup tonneau tersebut.
Dari sisi gaya, karakteristik aerodinamis 812 Superfast tak lagi ditemukan pada wheelarch belakang. Hilangnya duct ini dikompensasi dengan mengkonfigurasi ulang diffuser belakang yang sekarang memiliki flap tambahan.
812 GTS yang baru juga dilengkapi dengan roda tempa multi-spoke baru yang spesifik dan berseni tinggi. Mobil ini tersedia dalam tiga warna, yaitu diamond finish, liquid silver, dan grigio scuro.
Secara aerodinamik, Ferrari 812 GTS memberikan tantangan bagi para desainernya, yaitu bagaimana mendapatkan performa yang sama dengan versi coupenya saat atap dinaikkan. Sekaligus menghadirkan kenyamanan yang prima bagi penumpang saat atap diturunkan.
Terkait performa aerodinamis, bagian yang dapat ditarik kembali, serta ruang penyimpanannya menuntut perubahan di bagian belakang mobil.
Berkat rancangan ulang permukaan bodi yang detil, dan pemasangan sayap triplane di knalpot belakang untuk menghadirkan penyedotan (dan downforce) yang efektif dari bodi bagian bawah, para ahli aerodinamik berhasil mengkompensasi downforce yang hilang.
Ini disebabkan lenyapnya wheel arch by-pass duct dari bagian belakang Superfast 812, yang saluran udaranya di belakang quarter light (jendela kecil di pojok pintu mobil).

Drag dibentuk dengan menggunakan saluran udara di atas bodi pinggir belakang, supaya bisa efektif dalam menyalurkan tekanan berlebih yang diakibatkan lingkaran roda.
Untuk La Ferrari Aperta, ada 2 bagian berbentuk L di pojok atas kaca depan mobil yang menghasilkan pusaran koheren. Pusan yang pada akhirnya mengumpulkan outwash di dekat velocity field tepat di atas kaca belakang, untuk menghindari tekanan berlebih di belakang kepala penumpang.
Di bagian ini, para ahli aerodinamik membuat saluran aerodinamis di depan trim di dua penopang yang melekat satu sama lain di jok. Dan di atasnya ditambahi aerofoil yang berfungsi menyalurkan udara dari trim tersebut ke bodi belakang. Sehingga bisa menampung tekanan dari kabin dan rekompresi separation bubble downstream dari wind stop yang pada akhirnya menguntungkan efisiensi aerodinamis dan menstabilkan aliran.
Tujuan dari pengembangan 812 GTS adalah untuk mempertahankan kecepatan dan tenaga dari versi berlinetta ini dalam hal akselerasi, waktu respon, dan kelincahan.
812 GTS dilengkapi dengan semua komponen dan sistem kontrol generasi baru 812 Superfast, begitu pula dengan handlingnya.
Mobil ini menggunakan electric power steering untuk memanfaatkan potensi mobil dan mengintegrasikan semua kontrol dinamis kendaraan elektronik, termasuk versi 5.0 dari SSC yang dipatenkan Ferrari.

Sistem terintegrasi lainnya adalah sistem Virtual Short Wheelbase 2.0 (PCV), yang telah dikembangkan lebih lanjut berdasarkan pengalaman yang diperoleh sejak debutnya di F12tdf.
Fitur-fitur lainnya seperti Ferrari Peak Performance yang mempermudah pengemudi mengendalikan kendaraan, ketika torsi setir hampir mendekati batas.
Ada juga Ferrari Power Oversteer yang mempermudah pengemudi memberikan input roda kemudi yang koheren dengan meyelaraskan kembali kendaraan dengan benar.
Ferrari menawarkan perawatan selama tujuh tahun pertama usia mobil. Layanan ini diberikan di semua jaringan Ferrari untuk 812 GTS.
Pemeliharaan terjadwal ini adalah layanan eksklusif yang memungkinkan klien mendapatkan kepastian, mobil mereka berada pada performa dan keselamatan terbaik selama bertahun-tahun.
Layanan yang sangat istimewa ini juga tersedia untuk pemilik yang membeli secondhand Ferrari.

Pemeliharaan rutin (dengan interval 20 ribu km atau setahun sekali tanpa batasan jarak tempuh), suku cadang asli, dan pemeriksaan cermat oleh staf yang dilatih langsung di Pusat Pelatihan Ferrari di Maranello menggunakan alat diagnostik paling modern, hanyalah beberapa keunggulan dari Genuine Maintenance Programme.
Layanan ini tersedia di semua pasar di seluruh dunia dan semua Dealer di Jaringan Dealer Resmi.
Genuine Maintenance Programme memperluas jangkauan layanan purna jual yang ditawarkan oleh Ferrari, untuk memuaskan klien yang ingin mempertahankan kinerja dan keunggulan yang merupakan signature dari semua mobil yang diproduksi di pabrik di Maranello yang selalu identik dengan teknologi terdepan dan sporty. (ism)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
