Shopping/ Foto: Shutterstock
Dream -Karakter orang-orang Jepang yang sederhana dan berbudaya memengaruhi gaya berpakaian masyarakatnya. Masyarakat Jepang umumnya lebih suka memakai fashion item yang simpel dan minimalis.
" Wanita di Jepang sendiri suka siluet yang longgar atau loose, jadi potongannya yang simpel," kata Masayuki Sasanami, General Manager Global Planning and Business Development Lumine, pada acara Lumine Pop-up di Ground Floor Ashta District 8, Kamis 11 Mei 2023.
Untuk warna sendiri Masayuki menjelaskan bahwa warna-warna natural menjadi favorit masyarakat Jepang. Mereka cenderung tak suka tone warna yang cerah.
" Untuk warnanya sendiri, masyarakat Jepang suka dengan warna yang natural, mild dan soft, yang tidak mencolok," ujar Masayuki.
Penasaran dengan style warga Jepang? Sahabat Dream bisa melihat koleksi fashion yang ada di Lumine Pop Up Store di Ground Floor Ashta District 8, Jakarta. Lumine sendiri berpusat di Tokyo yang merupakan one-stop-shopping store untuk fashion dan aksesori.
Sebenarnya Lumine telah ini telah hadir di Jakarta sejak akhir 2022 berbentuk Pop Up Store. Karena besarnya antusiasme masyarakat berbelanja di Pop Up Store ini maka akhirnya diperpanjang hingga sembilan bulan ke depan.
Hal ini juga bentuk kerjasama antara Jepang dan Indonesia yang bertujuan untuk mempromosikan kerjasama budaya dua negara. Termasuk mempromosikan budaya fashion yang terbarukan di Indonesia dan juga Jepang.
Tidak hanya brand dari Jepang yang hadir di Lumine Jakarta, fashion item dari brand lokal juga ada di store ini. Mulai dari sepatu sandal yang simpel khas jepang, hingga tas bucket yang kerap digunakan oleh wanita Jepang kala memakai kimono.
Dream - Tren fashion selalu berubah setiap tahun. Ada yang bertahan hanya hitungan bulan, banyak pula yang terus dipergunakan sepanjang tahun bahkan masuk salah satu yang hits sepanjang masa. Di Jepang, tren fesyen yang sedang digandrungi adalah gaya Y2K.
“ Kalau di Jepang rata rata setengah tahun sekali berganti (tren fesyen), karena musim semi panas gugur dingin berbeda. Sekarang Y2K tahun 2000-an menjadi tren,” jelas Masayuki Sasanami, General Manager Global Planning and Business Development Lumine, pada acara Lumine Pop-up, Kamis 15 Desember 2022.
Y2K style ini menghadirkan gaya pop milenium dengan sentuhan retro. Outfit berlapis jadi dengan jaket jadi salah satu contohnya.
“ Outfit yang berlayer dan berlapis lapis jadi tren sekarang. Misal biasanya orang memakai atasan sleeveless satu lapis saja. Sekarang tren di mic and match dua lapis dengan warna yang kontras,” jelas Sasanami.
Siluet pakaian yang sedang digandrungi oleh masyarakat Jepang sekarang adalah kombinasi antara outift ketat dan longgar.
“ Jadi siluet yang atasnya lebih ketat dan bawahnya lebih longgar. Highwaist pun sedang menjadi tren,” tambah Sasanami.
Warna pakaian tiap tahunnya tentu berganti, warna yang akan menjadi tren di Jepang nantinya adalah hijau.
“ Warna hijau di tahun depan akan menjadi tren, warna hijau biasa dipakai biasanya di musim dingin dan gugur. Tapi tahun ini akan dicoba untuk musim semi dan musim panas,” tambah Sasanami.
Menghadirkan fashion item dengan sentuhan budaya Jepang dan Indonesia, Lumine membuka pop-up store di Astha District 8.
Estetika Jepang disuguhkan dengan visual yang terinspirasi dari lansekap Tokyo seperti kereta bawah tanah, gedung tinggi, bahkan orang-orang di jalanan Tokyo.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN