Shutterstock
Dream - Indonesia kini sedang mengalami gelombang ke-3 Covid-19 dengan didominasi varian virus Omicron. Meski menurut Kemenkes gejalanya tidak separah varian Delta, varian Omicron ini lebih mudah menyebar.

" Yang penting kita harus terus terapkan protokol kesehatan, jangan bosan. Karena begitu sudah terkena, seringan-ringannya ketika virus masuk akan mengubah sel kita dan tidak tahu dampaknya ke depannya," jelas Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia, Inggrid Tania, pada konferensi virtual OB Herbal, Jumat 25 Februari 2022.
Gejala umum dari Covid-19 varian biasanya terjadi demam, pilek, lelah, batuk kering, flu, dan sakit tenggorokan. Namun ternyata tidak hanya batuk kering saja, beberapa kasus mengalami batuk berdahak.
" Banyak pasien yang melaporkan kalau batuknya kering, ternyata juga ada yang positif namun mengalami batuk berdahak, hanya sulit dikeluarkan. Yang paling sering gejala adalah batuk dan nyeri tenggorokan," tambah Inggrid.
Sebenarnya batuk yang terjadi saat terinfeksi Covid-19 adalah respons alami tubuh untuk membersihkan tenggorokan.

" Batuk ini sebenarnya untuk membersihkan microba atau iritan yang masuk ke tenggorokan, Jadi ini reflek otomatis," tambah dr. Inggrid.
Namun, batuk terkadang bisa membuat diri merasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas.
Agar aktivitas tidak terganggu karena batuk yang terus menerus terjadi. Sahabat Dream bisa melakukan hal berikut untuk meredakan batuk.
" Cara mengatasi batuk, yang pertama cairan harus cukup. Konsumsi air putih yang cukup dapat membantu meredakan batuk, sebaiknya air hangat," jelas Inggrid.
Inggrid menambahkan bahwa mandi juga bisa membantu mengurangi batuk. Terutama mandi dengan air beruap.
Terapi simtomatik dapat dilakukan untuk mengatasi keluhan sementara karena fokus mengobati sesuai dengan gejala batuk yang ada.
" Terapi simtomatik terhadap batuk bertujuan untuk melegakan jalan nafas. Sesuai anjuran pemerintah, herbal seperti jahe, jeruk nipis, kencur, daun mint ampuh meredakan batuk dan melegakan tenggorokan karena memiliki sifat antitusif (meredakan dan menekan batuk) dan bekerja sebagai ekspektoran yang membantu mengeluarkan dahak dari paru-paru,” tambah dr. Inggrid.
Hal ini juga sejalan dengan Kementerian Kesehatan RI yang juga menganjurkan konsumsi tanaman obat jahe, jeruk nipis, dan kencur untuk memelihara kesehatan, pencegahan penyakit, dan perawatan kesehatan termasuk pada masa kedaruratan kesehatan masyarakat atau bencana nasional Covid-19.
" Mengonsumsi obat batuk herbal juga memiliki lebih banyak manfaat. Berbeda dengan obat batuk non-herbal yang setiap jenis bahannya hanya punya satu jenis khasiat, obat batuk herbal setiap bahannya memiliki multikhasiat dan efek samping yang minimal," tambah dr. Inggrid.
Sejalan dengan hal ini Deltomed melalui produk OB Herbal ingin membantu meringankan gejala batuk dan melegakan tenggorokan khususnya di masa pandemi gelombang ketiga ini.
OB Herbal sendiri adalah Obat Batuk Herbal dengan sediaan sirup untuk membantu meredakan batuk dan melegakan tenggorokan, karena terbuat dari jahe, jeruk nipis, kencur dan daun mint.

" OB Herbal sudah tersertifikasi halal dan OHT tidak menyebabkan kantuk dan tanpa alkohol karena berbahan dasar herbal. OB Herbal juga telah mendapatkan Izin Edar dari Badan POM RI," jelas Chief Business Development and R&D PT Deltomed Laboratories, Victor S. Ringoringo.
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari