Shutterstock
Dream - Celana dalam menstruasi kini menjadi opsi sebagian wanita untuk mengganti pembalut sekali pakai. Selain hemat, menggunakan celana dalam menstruasi dinilai lebih ramah lingkungan.
Namun, masih banyak yang ragu untuk beralih ke celana dalam menstruasi atau produk reusable lainnya. Pasalnya produk ini dinilai ribet dan masih banyak yang bingung dalam membersihaknnya.
Melansir dari apartmenttherapy.com, berikut cara membersihkan celana dalam menstruasi dan produk menstrual reusable lainnya menurut OB-GYN.
Celana dalam mesntruasi umumnya bekerja dengan menggunakan bahan yang bisa mengumpulkan darah, menghilangkan kelembaban dari kulit, dan menghilangkan bau.
Berbeda dari pembalut, menegtahui kapan harus mengganti celana dalam bisa sulit untuk diukur, karena tidak menunjukkan berapa banyak darah di dalamnya. Halal yang perlu diperhatikan ketika hendak mengganti celana dalam adalah kelembaban dan aliran menstruasi. Menurut Dr. Amir Marashi, seorang ginekolog kosmetik bersertifikat, spesialis nyeri panggul, dan pendiri Cerē merkomendasikan untuk mengganti minimal 12 jam sekali.
Cara mencuci celana dalam mestreuasi tergantung pada brand yang mengeluarkan. Namun pada umumnya, kamu bisa mencucinya menggunakan tangan ataupun menggunakan mesin cuci dengan mode lembut dengan air dingin.
Ketika mencuci menggunakan tangan, pastikan bilas menggunakan air dingin. Hindari menggunakan air hangat atau panas, karena dapat meninggalkan noda pada kain.
Dr. Marashi mengatakan bahwa kelembaban yang berkepanjangan/berlebihan di daerah vulva dapat meningkatkan risiko iritasi kulit, pertumbuhan bakteri yang berlebihan, dan potensi infeksi.
Ia juga menambahkan bahwa penting untuk mengulangkan kelembaban berlebih dari darah menstruasi untuk menjaga keseimbangan pH. Pastikan juga untuk memastikan bahan yang digunakan celana dalam untuk mencegah timbulnya alergi.
Dewasa ini, semakin banyak pilihan produk reusable yang bisa kamu gunakan ketika menstruasi. Salah satunya pembalut reusable dan menstrual cup.
Cara membersihkan pembalut reusable pada dasarnya sama dengan celana dalam mesntruasi. Kamu bisa mengeringkannya dengan dijemur atau dibaringkan. Jika menggunakanmesin cuci, bentuklah dengan merapikannya ke bentuk semula.
Sedangkan menstrual cup dapat dibersihkan dengan mencucinya dengan tangan, gunakan air dan sabun tanpa pewangi. Untuk mensanitasi lebih jauh, rebus mestrual cup pada akhir siklus menstruasi. Kamu juga bisa menambahkan larutan air dan cuka atau hidrogen peroksida ke dalam rebusan air.
Laporan: Meisya Harsa Dwipuspita
Sumber: Appartement Theraphy
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah