Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Ragam cara telah dilakukan Pemerintah untuk membasmi virus COVID-19 yang masuk Indonesia sejak Maret 2020 lalu. Mulai dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), protokol 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan), hingga program vaksinasi nasional.
Mnggunakan vaksin CoronaVac buatan dari Sinovac Biotech Ltd, Indonesia sudah mulai melakukan vaksinasi Covid-19 pada Januari 2021 lalu. Di tahap awal, vaksin doiprioritaskan kepada tenaga kesehatan.
Melongok ke belakang, kehadiran vaksin Sinovac di Indonesia sudah ada sejak Agustus 2020. Namun kala itu, pengadaan vaksin hanya terbatas sebagai bagian dari uji vaksin. Sasarannya adalah ribuan relawan yang bersedia mendapat suntikan dan diteliti keampuahnnya.
Redaksi Dream berkesempatan ngobrol bersama salah satu relawan vaksin Sinovac, Herlina Agustin yang juga dosen di Fikom Unpad. Perempuan yang biasa dipanggil Titin ini menceritakan pengalaman dan harapannya dengan vaksinasi di Indonesia.
Penasaran dengan kisahnya? Yuk tonton siaran ulangnya di IGTV DREAMCOID.
View this post on Instagram
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur