Desain Interior Japandi Untuk Rumah Lebih Estetik (dok.Dekoruma)
Dream - Jelang Ramadan dan Idul Fitri, resolusi untuk membuat suasana rumah menjadi baru seringkali masuk dalam daftar rencana. Mengubah tata ruang ataupun mengecat dinding dengan warna baru bisa menjadi opsi.
Namun tak selalu harus merenovasi rumah, mengganti beberapa furnitur dengan esensi gaya yang baru bisa membuat tampilan rumah lebih segar.
Inspirasi gaya furnitur yang diusung oleh Dekoruma bisa menjadi pilihan, semua tampilannya mengusung tema Japandi.
Japandi merupakan konsep kombinasi filosofi Jepang dan Skandinavia yang mengusung gaya hidup esensial yang fokus terhadap pemenuhan kebutuhan hidup dan efisiensi.
Oleh sebab itu, furniture bergaya Japandi tidak hanya indah namun juga multifungsi dan hemat tempat.
Gaya Japandi ini tersedia dalam beberapa sub-style untuk memenuhi berbagai preferensi gaya. Seperti Japandi Natural (hangat dan relaxing), Japandi Modern (stylish), Japandi Urban (fresh), Japandi Klasik (elegan) dan Japandi Industrial (maskulin dan trendy).
Di Dekoruma, masyarakat dapat menemukan berbagai pilihan produk furniture dan aksesoris bergaya Japandi, mulai kamar tidur hingga isi dapur, serta jasa Desain Interior, semua ada.
Furniture yang memiliki warna hangat seperti cokelat muda, oranye, dan jingga dipilih untuk memberikan kesan hangat.
Mengingat sebentar lagi momen Ramadhan akan menemai, pemilihan warna itu juga menggambarkan nuansa sore hari. Dimana warna langit yang jingga bak sore hari adalah waktunya untuk berbuka puasa.
Interior Communications Manager Dekoruma, Kania Bunga juga memberikan beberapa tip agar furniture rumah dapat bertahan lama, terutama untuk furniture Japandi.
1. Pilih furniture yang ramah anak
Pemilihan furniture ramah anak juga didasarkan dengan bahan materialnya, apakah aman untuk sang anak.
Agar dapat bertahan lama, pilihlah tema yang netral untuk dekorasi. Sehingga saat anak sudah dewasa hal tersebut masih dapat diterima mereka.
2. Sesuaikan material furniture dengan kondisi lingkungan rumah
Kondisi rumah seperti panas dan lembab juga mempengaruhi furniture. Apabila kondisi rumah lembab maka jangan pilih furniture yang tidak tahan terhadap air.
3. Pemeliharaan furniture
Pemeliharan furniture dapat dilakukan dengan cara dilap menggunakan cairan atau zat yang tentunya aman secara berkala.
Laporan: Cika Puspita
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur