Desainer Kate Spade Ditemukan Tewas, Diduga Bunuh Diri

Kate ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa unit apartementnya.Pengurus rumah tangganya pun menemukan sebuah catatan di lokasi kejadian.

Dream - Kabar duka datang dari dunia fashion. Desainer asal Amerika Serikat, Kate Spade, dikabarkan meninggal dunia di kediamannya, New York, Selasa 5 Juni 2018.

Wanita 55 tahun itu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di unit apartement Park Avenue pada pukul 10.26 waktu setempat.

Menurut polisi, pengurus rumah tangga menemukan jasad Kate terkulai dan segera melapor 911. Sejauh ini polisi menyelidiki kematian sang desainer sebagai kasus bunuh diri.

Dikutip dari New York Times, Rabu 6 Juni 2018, saat ditemukan tubuh kate dalam kondisi gantung diri. Leher Kate dalam kondisi terjerat syal merah yang diikat ke kenop pintu.

Pengurus rumah tangganya pun menemukan sebuah catatan di lokasi kejadian. Catatan itu diduga wasiat, namun isinya belum diketahui.

^{Sumber Foto: Shutterstock}

Meski dugaan ke arah bunuh diri, aparat masih melakukan penyelidikan dan masih dalam tahap awal. Hasil uji post-mortem akan memberikan petunjuk soal penyebab dan bagaimana Kate meninggal dunia.

Suami Kate, Andy Spade, dilaporkan ada di lokasi kejadian. Namun polisi belum menemukan di mana keberadaan putrinya, Frances Beatrix Spade.

Kepergian Kate meninggalkan luka mendalam, tak hanya keluarga dan teman dekat namun juga penggemarnya. Karya Kate memang tak lagi diragukan di dunia mode dunia.

Diketahui Kate telah melucurkan sebuah merk 'Kate Spade' Januari 1993. Sejak saat itu bisnisnya telah berkembang pesat.

Desainer Terkemuka Dunia

Seperti dikutip NBC New York, Kate memiliki 140 toko ritel dan outlet di seluruh Amerika Serikat, dan lebih dari 175 lainnya di seluruh dunia.

^{Sumber foto: Instagram @katespadeny}

Tas buatannya berdesain khas dengan penuh warna dan corak. Sehingga mudah dikenali karena menggunakan lambang sekop spades dalam kartu remi sebagai logonya.

Tasnya menjadi tentengan para wanita karier dan gadis muda, sebagai simbol status baru bagi para wanita Amerika, yang lebih terjangkau daripada Fendi atau Chanel.

Kate dilaporkan menjual perusahaannya pada 2007. Tahun lalu, perusahaan tersebut dibeli oleh rivalnya, Coach dalam sebuah kesepakatan bernilai US$ 2,4 miliar.