Dream – Salah satu produk Apple yang populer di kalangan masyarakat adalah iPhone. Meskipun acapkali kalah saing dengan Samsung, brand ini mendapatkan tempat tersendiri di hati penggemar setianya.

Dilansir dari GSM Arena, Selasa 26 Oktober 2021, iPhone SE (2020) disambut hangat oleh penggemar Apple tahun lalu. Sementara laporan dari China mengungkapkan bahwa mereka melewatkan masa tunggu selama empat tahun untuk peluncuran seri ketiga SE produksi 2022.

“iPhone SE 3 akan menjadi ponsel terakhir dengan LCD dan akan tiba musim semi mendatang,” kata perwakilan salah satu media China.

Hal ini menjadi pertanda bahwa pengguna iPhone yang membenci tampilan OLED hanya memiliki beberapa pilihan tersisa.

Mirip dengan iPhone XR

Perangkat iPhone terbaru yang satu ini, kemungkinan memiliki desain yang mirip dengan iPhone XR tetapi menggunakan layar lebih besar. Beralih ke iPhone yang berlekuk, berarti tidak ada tombol “home” yang menghadap ke depan.

Sementata fitur “Touch ID” akan pindah ke samping, mengikuti jejak tablet keluaran Apple yaitu iPad. iPhone terbaru ini akan memiliki chipset 5nm A15 Bionic, mendukung jaringan 5G. Perusahaan tidak hanya meningkatkan prosesor, tetap juga mengubah desain yang keren.

Dari segi harga, diharapkan dapat konsisten dengan iPhone SE (2020) di China dan seluruh dunia yaitu sekitar US$399 atau sekitar Rp5,7 juta. Meski demikian, iPhone SE 3 tidak akan sama seperti SE sebelumnya.

Laporan: Angela Irena Mihardja

Pesan iPhone 12 Pas Promo Online, yang Datang Malah 2 Batang Sabun

Dream – Seorang pria kecewa bukan main. Dia membeli iPhone 12 di e-commerce Flipkart dengan harga yang murah ketika sedang berlangsung program promo. Namun harapan bergaya dengan ponsel buatan Apple itu malah berakhir mengesalkan.

Dikutip dari India Times, Rabu 13 Oktober 2021, pria ini bernama Simranpal Singh. Melalui blog GoAndroid, dia berbagi video tentang insiden salah kirim paketnya yang berlangsung pada 4 Oktober 2021. 

Singh membeli iPhone dengan opsi “open box option”, pembeli bisa membuka paket terlebih dahulu sebelum transaksi diannggap selesai. Jika barang yang dipesan sesuai, penjual akan membagikan OTP dengan agen pengiriman—persis seperti pengiriman dengan sistem COD, yaitu buka paket, lalu bayar.

Setelah paketnya tiba, Singh kemudian merekam video untuk memastikan pesanannya telah sesuai. Alangkah kagetnya dia saat paket tersebut dibuka.

Isinya Sabun

Paket yang diterima bukanlah iPhone 12 melainkan dua batang sabun mandi. Singh segera menandai pengiriman itu sebagai pengiriman yang gagal.

Pria ini menghubungi layanan pelanggan dan membuat aduan.

Pihak e-Commerce berjanji akan menelepon kembali dan kurir pergi dengan “pengiriman yang gagal”. Namun, Singh mendapati bahwa agen ekspedisi menandai pengiriman paketnya itu sebagai “pengiriman yang berhasil”.

Melihat hal ini, Singh berulang-ulang menghubungi pengelola e-Commerce untuk membatalkan pemesanan. Setelah menanti beberapa hari, akhirnya Singh menerima uangnya kembali.