Instagram.com/dr.christabella
Dream - Kondisi dan aktivitas yang serba terbatas selama pandemi Covid-19 bukan saja dialami Indonesia. Hampir semua negara di dunia, baik maju maupun berkembang, menghadapi masalah serupa.
Dr. Rininta Christabella, seorang dokter asal Indonesia yang menetap di Jerman menceritakan pengalamannnya seputar pandemik Covid-9 yang terjadi di negara kaya Eropa itu. Dokter yang juga memiliki lembaga nonprofit Letsshare juga ikut memberikan tips untuk menjaga diri agar terhindar dari virus tersebut.
Sama seperti di Indonesia, dokter yang biasa disapa Bella ini juga mengatakan bahwa menjaga kesehatan adalah hal penting yang harus disadari semua orang sebelum vaksin virus Covid-19 yang aman benar-benar sudah ditemukan.
Sebelum vaksin itu muncul, Dr Bella menyarankan agar upaya mencegah dan menghindari dari terinfeksi Covid-19 bisa dilakukan dengan disiplin menerapkan 3M (memakai masker, menjaga jarak aman, dan mencuci tangan) serta juga menjaga imunitas tubuh.
“ Vitamin C, D, dan Zinc bukan menyembuhkan corona tapi menjaga imunitas tubuh kita, dan corona belum ada 100% obatnya jadi hati-hati dengan hoaks-hoaks yang beredar," ungkap Dr. Christabella, yang sedang menempuh pendidikan spesialis di Jerman, pada #NgobrasDream, Rabu, 7 Oktober 2020.

" Namun, ketika sudah di ICU pengobatannya menurut para profesor seperti infeksi paru pada umumnya,” tambahnya.
“ Yang paling penting vitamin, hidup sehat, hindari stres dan rokok, serta yang paling penting 3M itu tadi jaga jarak, pakai masker, cuci tangan itu yang paling penting, dan selalu anggap kita atau orang lain itu OTG,” jelas Dr Bella, sapaan akrabnya.
Nah, buat Sahabat Dream yang mau tonton live streaming Ngobras bareng Dr. Bella dan tahu informasi lebih lanjut seputar COVID-19 bisa langsung ke IGTV Dream karena ada siaran ulangnya di sini.
View this post on Instagram
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream – Penyebaran Covid-19 belum terbendung. Para ilmuwan masih berjibaku melakukan penelitian untuk menakhlukkan virus corona tersebut.
Salah satu yang menjadi perdebatan adalah terkait penularan virus Covid-19 dari permukaan benda, seperti gagang pintu atau sakelar lampu. Namun kini hal itu dipatahkan oleh temuan para ahli dari University of California.
Para peneliti dari Universitas California itu mengklaim bahwa virus ini tidak mampu menyebar melalui sentuhan ke permukaan benda.
“ Covid-19 tidak menyebar melalui permukaan benda. Penyebaran virus paling cepat bermula dari hidung dan mulut para penderita,” ujar Monica Gandhi, profesor Kedokteran di University of California, San Francisco.
Temuan Gandhi mematahkan studi sebelumnya yang dilakukan National Institute of Allergy and Infectious Diseases di Montana.
Saat itu, para peneliti mengklaim permukaan benda bisa menjadi tempat virus bertahan. Pada tembaga, virus dapat bertahan hingga 4 jam, pada karton selama 24 jam dan plastik, baja tahan karat mampu bertahan selama 3 hari.
" Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa penularan Covid-19 bisa terjadi dari aerosol. Virus dapat tetap hidup di aerosol selama beberapa jam," kata Gandhi.

© © MEN
Dokter Gandhi menambahkan bahwa salah satu cara termudah untuk menularkan virus Corona Covid-19 adalah dari cairan mulut dan hidung orang lain. Oleh karenanya, ia meminta masyarakat untuk tetap menggunakan masker saat berada di luar rumah.
“ Seseorang bisa saja merasa sangat sehat jika dirinya tak mengalami gejala apapun. Namun mereka bisa dengan mudah menularkan virus dari hidung dan mulut mereka. Virus dapat menyebar saat seseorang berbicara, batuk, menyanyi, atau saat berjalan-jalan,” ungkap Gandhi.
Sumber Mirror
Advertisement

Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Ranking FIFA Terbaru, Indonesia Turun ke Peringkat 122 Dunia

Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget