Menengok Motif Elang Bondol Karya ELEMWE di IFW 2019

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Selasa, 2 April 2019 08:45
Menengok Motif Elang Bondol Karya ELEMWE di IFW 2019
Elang bondol jadi salah satu inspirasi dalam desain ELEMWE

Dream - Indonesia Fashion Week (IFW) 2019 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) resmi berakhir pada 31 Maret 2019. Meski telah berlalu, karya para desainer top Tanah Air yang memamerkan karya terbaiknya seperti tak habis dikupas. 

Salah satunya datang dari brand ELEMWE yang membawa burung elang bondol di ajang IFW 2019. Bukan burung dalam arti sesungguhnya, brand milik Lily Mariasari mengusung motif burung yag menjadi maskor Jakarta itu ke dalam desain rancangannya.

Lily mengatakan budaya lokal selalu menjadi inspirasi dalam setiap desainnya. Termasuk elang bondol yang menjadi maskot Kota Jakarta.

" Inspirasi dari kebudayaan yang dimiliki kota Jakarta dimana masyarakat belum banyak yang memahami bahwa maskot kota Jakarta adalah Elang Bondol," ujar Lily dalam keterangan tertulisnya, Senin 1 April 2019.

ELEMWE sengaja mengusung elang bodol ke dalam motif batiknya untuk mempromosikan budaya Jakarta. Sebelumnya, ELEMWE pernah memperkenalkan batik Jakarta di sebuah fashion show di Rusia.

1 dari 2 halaman

ELEMWE Ingin Batik Betawi Jadi Lebih Berkelas

Dream - Pemilik sekaligus desainer batik Betawi dengan label ELEMWE, Lily Mariasari berharap batik kebanggaan warga Ibukota ini semakin diminati masyarakat. Untuk mewujudkan harapan itu, Lily terus berinovasi dalam hal desain.

" Batik Betawi cirinya warna ngejreng. ELEMWE ada, tapi ada juga batik Betawi yang warna alam, warna anggun, batik Betawi yang memiliki tampilan yang anggun. Orang akan pakai lebih nyaman lebih bergengsi," ujar Lily saat ditemui di acara UKM OK OCE di Ancol, Jakarta, Selasa 11 September 2018.

Lily menuturkan, batik Betawi yang ELEMWE rancangannya selalu memiliki cerita. Salah satunya batik pesisir yang dibuat oleh pengrajin di kawasan pesisir Jakarta.

" Menceritakan tentang apa yang ada di pesisir Jakarta, flora, fauna. Lingkungan kehidupan masyarakat pesisir," kata dia.

Sejak 2015 berdiri, batik Betawi milik ELMEMWE ini tak hanya diminati pasar demostik saja. Koleksi batik karyanya juga sudah melenggang ke pasar internasional.

" Alhamdulillah batik saya sudah digemari sebagian komunitas muslim di Amerika, London, Belanda dan ada yang dari Amerika order," ujar Lily.

2 dari 2 halaman

ELEMWE Bawa Batik Betawi ke Tanah Rusia

Dream - Masyarakat internasional saat ini sudah semakin mengenal batik sebagai warisan budaya Nusantara. Permintaan batik dari berbagai daerah di Indonesia juga mulai meningkat di pasar global. 

Tren batik yang mendunia seperti akan semakin menggema. Kali ini, Label ELEMWE akan mengusung Batik Betawi bertema Betawi Pesisir. Batik ini akan dipamerkan dalam event Indonesia-Moscow yang digelar pada 2-5 Agustus 2018 mendatang.

Event yang diselenggarakan untuk kedua kalinya ini bertujuan membuka dan memperluas hubungan bisnis antara Indonesia dan Moscow, serta memperkenalkan seni budaya Indonesia.

" Salah satu visi misi ELEMWE itu sendiri, yaitu membantu memperkenalkan seni budaya Jakarta serta makin memperkenalkan hasil dari para pengrajin batik di Indonesia," ujar pemilik sekaligus desainer ELEMWE, Lily Mariasari dalam keterangan tertulis yang diterima Dream.

Karya batik betawi ELEMWE

Di event spesial itu ELEMWE akan menghadirkan motif baru Bango Tilil, Tarum, dan Silingkit. Menurut Lily, penamaan motif tersebut memiliki cerita dan arti masing-masing.

Untuk penggunaan bahannya, Lily akan menggunakan kain batik tulis katun, bulu, kulit dan beberapa aksesoris payet.

Dengan produk batik Betawi yang dibawanya, Lily berharap dapat semakin meningkat minat warga asing membeli batik.

" Alhamdulillah makin banyak orang yang mengenal ELEMWE, saat ini ELEMWE sudah mulai dipercaya untuk berpartisipasi dalam beberapa kegiatan baik yang bersifat Nasional ataupun International," kata dia.

(Sah)

Beri Komentar