Bayi Baru Lahir
Dream - Melihat perbedaan sikap bayi pada ibunya dan orang lain sangat menarik. Memori bayi berkembang secara unik, dengan mengingat aroma, wajah, dan ASI, yang diberikan ibu.
Bayi mulai mengenali suara dan wajah seseorang ketika memasuki usia dua bulan, khususnya ketika bayi Anda sering melihat orang yang sama setiap hari.
Ini merupakan pola pengenalan yang paling awal untuk membentuk sebuah memori, tetapi berbeda halnya ketika seorang bayi harus mengingat kejadian tertentu secara detil.
Bayi mengembangkan ingatannya melalui dua fase. Pertama, bayi akan mengelompokkan informasi di otaknya. Ke dua, ia akan mengingat kembali kumpulan informasi tersebut dan menjabarkannya satu persatu.
Penjabaran informasi ini akan terjadi secara bertahap dan terbangun selama bayi tumbuh. Ingin tahu bagaimana perkembangan pola memori bayi?
Memori pada bayi Anda akan berkembang tahap demi tahap. Bayi dapat mengenali aroma sejak minggu pertama kelahirannya dan juga dapat membedakan wajah ibunya dengan wajah orang lain.
Mengenali wajah ayah bisa dilakukan bayi, beberapa minggu setelah lahir, terutama jika sang ayah selalu ada di sekitar istrinya saat kehamilan sampai melahirkan. Sebuah studi menunjukkan bahwa bayi yang berusia tiga bulan dapat mengenali mainan barunya atau gambar yang ditujukkan kepadanya enam hari sebelumnya.
Saat bayi memasuki usia enam bulan, ia dapat mengingat detail informasi, seperti tempat menyimpan mainan di rumah. Saat itu bayi dapat meniru segala tindakan yang ia lihat satu minggu sebelumnya, hal ini menunjukkan bahwa bayi tengah membangun memorinya.
Saat usia lima bulan, seorang bayi tidak merindukan ibunya meskipun sang ibu tidak ada di sampingnya, tetapi saat memasuki usia enam bulan ke atas atau sekitar sembilan bulan, bayi mulai enggan untuk jauh dari orangtuanya.
Bayi juga mulai waspada pada orang lain ketika usia 8 atau 9 bulan. Ini pertanda bayi sudah memiliki cukup memori untuk membedakan orang asing dengan orang yang biasa ia lihat. Lobus frontal pada otak memang mulai tumbuh saat anak berusia 8 atau 9 bulan.
Memasuki usia satu tahun, bayi mampu mengenali dan mengingat objek atau orang di sekitarnya dengan cepat. Memori jangka panjang baru akan terbangun secara spesifik saat anak memasuki usia 14 sampai 18 bulan.
Sering-seringlah berbicara dengan bayi Anda, menceritakan berbagai cerita. Kegiatan mendongeng ini dapat membantu memperkaya memorinya. Anda juga dapat bermain permainan yang menguji ingatan dengan anak.
Misalnya, sebutkan nama-nama sepupu serta om dan tante yang ada di sekitarnya dan minta si kecil menunjuknya. Permainan ini bisa merangsang memori visual balita.
Laporan: Sartika Septiana
(Sumber: Mom Junction)
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi