Pemilik Toyota Alphard Ini Dulunya Cuma Penjual Bumbu Basah

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 24 Mei 2021 06:33

Pemilik RM Padang Ini Rupanya Salah Satu Penggemar Mobil Toyota. (Foto: Auto2000)

Mobil Alphard apa yang dibeli oleh pemilik resto padang itu?

Dream – Warga Jabodetabek pasti sudah tidak asing lagi dengan nama Rumah Makan (RM) Putra Minang Group. Ya, restoran yang menyediakan makanan khas Padang itu dimiliki oleh H. Mahyudin.

Dikutip dari keterangan tertulis Auto2000, Minggu 23 Mei 2021, pria asal Pariaman, Sumatera Barat, ini dulunya adalah seorang penjual bumbu basah, seperti cabe giling dan bumbu rendang di pasar Pariaman. Pada 1994, Mahyudin merantau di Jakarta dan berbisnis bumbu basah.

Mahyudin lalu mendirikan warung makan masakan padang di Ciledug, Tangerang, Banten. Awalnya, warung makan yang didirikan hanya memiliki 4 meja makan. Kini, warung makan itu sudah punya 65 outlet dengan karyawan sebanyak 1.100 orang.

1 dari 2 halaman

Bermodal DUIT

Mahyudin melakukan bisnisnya dengan modal DUIT—doa, usaha, ikhtiar, dan tawakal—kegigihan, serta kerja keras.

Tentu saja dia menyadari pentingnya mengapresiasi karyawan sekaligus tanda syukur kepada Tuhan. Mahyudin memiliki program berangkat haji bagi 40 karyawan bersama pasangannya ke Tanah Suci Mekah.

Nilai-nilai spiritualitas juga selalu beliau tanamkan ke karyawan-karyawannya dalam menjalankan usaha seperti senantiasa shalat lima waktu dan berpuasa.

2 dari 2 halaman

`Fans` Toyota

Ternyata, Mahyudin merupakan salah satu penggemar mobil Toyota. Sejak pertama membeli mobil di tahun 1986 hingga sekarang, ia menjadi pelanggan loyal Auto2000 baik untuk membeli kendaraan maupun melakukan servis Toyota.

Terakhir, pengusaha sukses asal Padang Pariaman, Sumatra Barat ini dilayani salesman Andi Pras yang membantunya membeli Toyota Alphard Tipe G di showroom Auto2000 Sudirman Menara Astra, Jakarta.

“ Auto2000 mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas loyalitas AutoFamily yang selalu mempercayakan pembelian mobil Toyota Terbaru kepada Auto2000,” kata Chief Executive Auto2000, Martogi Siahaan.