Para Pendiri Hatice Boutiqe
Dream - Sukses dengan bisnis masing-masing tak membuat lima perempuan ini berhenti berkarya. Mereka melebarkan sayap dengan terjun ke bisnis fashion hijab Tanah Air dengan membuka Hatice Boutique yang menyediakan busana up to date dan limited edition.
Kelima perempuan itu adalah Shobibah Rohmah, pengusaha fashion sekaligus istri Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nacrawi; Rustini Muhaimin Iskandar, pebisnis fashion yang juga istri Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB); Tia Lukman Tanjung dan Mirawati Basri, pengusaha IT; dan bos tambang, Maya Miranda Ambarsari.
" Ini misinya adalah socialprenuers jadi keuntungannya bukan yang utama. Kami ingin buka lapangan kerja," kata Maya di Jakarta Selatan, akhir pekan silam.
" Bagian produksi jadi enggak dikerjain sendiri, dikasih ke orang yang sudah berpengalaman. Kami enggak memberi sekadar memberi, tapi dalam bentuk dikasih lebih banyak kerjaan," tambah dia.
Sementara Shobibah menambahkan, mereka membangun usaha ini karena terinspirasi Khadijah, istri yang menjadi tauladan dalam mendampingi Nabi Muhammad dalam berdakwah. Menurut mereka, Khadijah merupakan saudagar sekaligus Muslimah yang menjalankan bisnis sesuai dengan syariat Islam.
" Nama Hatice itu nama lain Khadijah. Sosok inspiring woman sebagai istri Nabi yang juga berhasil menjadi enterprenuer," imbuh Maya.
Hingga saat ini, mereka mengusung konsep dengan memadukan beberapa gaya yang disesuaikan dengan karakter lima pemiliknya. Sehingga dapat menjawab kebutuhan perempuan Indonesia yang membutuhkan pakaian kasual, bohomian, busana syar'i, hingga pakaian para perempuan urban yang dinamis.
" Kami membaca kebutuhan masyarakat Indonesia, jadi sangat terjangkau karena kami tahu kebutuhan masyarakat. Range harga dari mulai Rp100.000 hingga Rp1 juta. Harga enggak gila-gilaan karena target merket menengah ya," Maya menambahkan.
Mereka berharap dapat mengembangkan bisnis ini hingga ke seluruh Indonesia. Sehingga tidak hanya membantu para Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang ada di Jakarta saja, namun juga yang tersebar di seluruh daerah.
Untuk mewujudkan keinginan itu, mereka telah mempersiapkan pemasaran secara online untuk memperkuat komunitas di daerah. Hingga nantinya menembus pasar Asia.
" Hatice visi ke depan itu isinya barang seluruh dunia. Dimana nantinya isinya UKM indonesia jadi bisa seperti Lafayete-nya Indonesia," tutup Mira melengkapi.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR