Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Satu hal yang jadi perhatian para ibu pascamelahirkan adalah mengembalikan bentuk tubuh seperti sebelum hamil. Proses menurunkan berat badan usai melahirkan ini tak bisa diperoleh instan karena perlu konsistensi dalam mengolah tubuh serta asupan bergizi.
Meski menyusui buah hati bisa dibilang 'olahraga alami' karena sama-sama mengeluarkan energi, Sahabat Dream masih tetap membutuhkan olahraga yang sesuai.
Dengan kondisi pandemi Covid-19 selama ini, aktivitas olahraga di pusat kebugaran atau luar rumah pasti tidak bisa dilakukan dengan leluasa. Namun bukan berarti kamu tak berolahraga.
Banyak jenis olahraga yang bisa dilakukan di dalam rumah atau di halaman tempat tinggal kamu. Selain aman dari kontak dengan orang lain, kamu juga tetap bisa menjaga kesehatan dan imunitas tubuh.
Nah beriktu beberapa jenis olahraga pembakar kalori yang bisa kamu lakukan di rumah:
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Virtual meeting jadi kebiasaan baru yang nggak bisa dilewatkan selama masa pandemi Covid-19. Tatap muka secara digital tak bisa dihindari karena setiap pegawai harus tetap produktif di masa sulit seperti saat ini.
Mulai dari rapat harian, wawancara, atau menyapa klien kini dilakukan melalui virtual meeting. Pola kerja baru ini tentu membuat mata kita rentan lelah karena memandang layar laptop, smartphone, atau PC seharian.
Meski tetap harus produktif, Sahabat Dream harus berhati-hati pada dampak radiasi yang diterima mata.
Gangguan ini biasanya baru disadari ketika muncul keluhan dan kondisi penglihatan kita sudang semakin memburuk.
" Darurat mata termasuk kondisi tatkala orang sudah tidak mampu lagi bekerja dan atau belajar lewat komputer/gadget. Tidak hanya akibat kecelakaan yang bisa dikategorikan emergency," ujar Prof. Dr. Tjahjono D. Gondhowiardjo, SpM(K), PhD, guru besar ahli penyakit mata Universitas Indonesia.
Untuk menyiasati kondisi ini, ada pola 20:20:20 yang bisa kamu terapkan selama menjalani virtual meeting. Skema apa itu?
© © Dream.co.id/Dwi Ratih
Jangan lupa untuk selalu terapkan 20:20:20 setiap harinya, ya, Sahabat Dream agar kesehatan mata tetap terjaga.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream – PT Bio Farma memprediksi penyuntikan vaksin Covid-19 pertama kali akan diselenggarakan pada bulan Februari 2021. Penyuntikan vaksin ini akan dilakukan setelah mendapat izin darurat penggunaan atau Emergency Use Authorization diberikan oleh BPOM.
Head of Corporate Communication Bio Farma, Iwan Setiawan, mengatakan, masih menunggu izin edar dan keputusan resmi dari BPOM.
“ Karena ini vaksin jadi, begitu kita terima izin edar untuk pemakaian, tentunya ini bisa langsung (disuntikkan). Kalau perkiraan saya, Februari harusnya sudah bisa dilakukan (penyuntikan),” ucap Iwan ketika memberikan keterangan pers secara virtual Selasa 8 Desember kemarin.
Sementara itu, izin EUA dari BPOM diperkirakan akan dirilis pada bulan Januari 2021. Meski demikian, Bio Farma tetap menunggu keputusan resminya dari BPOM demi keamanan vaksin untuk masyarakat.
“ Kita juga harus menunggu izin dari BPOM untuk EUA. Sesuai dengan jadwal yang akan diterima ya kurang lebih akhir Januari 2021. Ini menunggu laporan hasil uji klinis fase 3 Sinovac di Bandung, Jawa Barat,” jelasnya.
Untuk penyuntikan vaksin secara resmi, kata Iwan, Bio Farma menunggu sampai izin darurat dari BPOM dikeluarkan.
Selain memiliki vaksin Covid-19 bernama Sinovac yang sudah siap pakai, Bio Farma juga menyediakan bahan baku atau bulk vaksin Sinovac yang nantinya akan diproduksi oleh Bio Farma sendiri.
“ Yang sudah kami terima ini dalam bentuk jadi. Nanti juga akan disusul dengan vaksin yang akan kami produksi di Bio Farma dari bentuk bulk,” tambah Iwan.
Bulk vaksin Sinovac ini dipersiapkan datang pada bulan Deember 2020 sebanyak 15 juta dosis. Kemudian akan disusul lagi pada Januari 2021 sebesar 30 juta dosis vaksin. Total bulk yakni sebanyak 45 juta dosis.
Vaksin Sinovac dalam bentuk jadi sudah datang 1,2 juta. Akan disusul 1,8 juta dosis maksimal pada awal Januari 2021. Sehingga total pengadaan vaksin Sinovac siap pakai menjadi 3 juta dosis.
Sambil menunggu vaksin siap diedarkan, masyarakat tetap diwajibkan mematuhi protokol kesehatan 3M sebagai bentuk pencegahan tepat virus corona penyebab Covid-19.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik