Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream – Tidur adalah sebuah keistimewaan yang yang diberikan Allah SWT kepada makhluk ciptan-Nya. Tidur menjadi salah satu cara untuk bertahan hidup. Dan memulihkan energi yang terkuras setelah beraktifitas.
Meskipun begitu, sebagian orang masih mengalami masalah gangguan tidur. Nyatanya, kualitas tidur yang cukup, sangat penting untuk menunjang aktifitas harian.
Selain itu, berbicara tentang tidur, tak lepas dari posisi tidur. Posisi saat tidur diketahui memiliki dampak pada kualitas tidur dan kesehatan seseorang.
Berikut adalah beberapa jenis posisi tidur dan beragam manfaat untuk kesehatan:
Posisi tidur ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Posisi tidur ini mempertahankan bentuk alami tulang belakang dan menjaganya tetap lurus.
Selain itu, posisi tidur miring dapat mengurangi dengkuran dan bermanfaat untuk memperlancar proses pencernaan.
Sebaiknya saat tidur dalam posisi miring, tempatkan guling diantara kedu kaki untuk membantu menyesuaikan posisi pinggul. Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa sakit dibagian punggung.
Posisi tidur ini adalah salah satu posisi yang paling digemari. Terlebih bagi para wanita. Posisi ini juga merupakan posisi terbaik bagi ibu hamil. Terutama bila menghadap kesisi kiri.
Selain itu, posisi tidur seperti janin juga dapat mengurangi sleep apnea. Dan posisi tidur ini juga dapat mengurangi dengkuran bagi mereka yang memiliki kebiasaan mendengkur.
Posisi tidur terlentang sangat baik untuk membuat tulang belakang tetap lurus. Bukan hanya membantu melindungi tulang belakang, posisi tidur ini juga meringankan pinggul dan lutut yang sakit.
Tidur dengan posisi berbaring di atas punggung juga mampu mengurangi tekanan pada punggung dan sendi. Posisi bahkan juga mampu mengurangi kerutan di wajah karena bantal atau pengaruh gravitasi saat tidur. Serta membantu mengurangi naiknya asam lambung.
Posisi tidur ini adalah layaknya posisi tidur sembari memeluk pasangan. Ini juga menjadi pilihan ideal untuk menambah keharmonisan rumah tangga. Selain itu, posisi ini juga dapat membantu memperbaiki suasana hati.
Posisi ini dapat membantu menghasilkan zat kimia otak yang disebut oksitosin. Senyawa kimia yang membantu menurunkan stres, membuat perasaan bahagia, dan membantu tidur nyenyak.
Selain itu, terdapat pula posisi tidur yang tidak disarankan. Seperti posisi tidur tengkurap.
Posisi tidur ini paling sering dilakukan. Namun, nyatanya posisi tidur ini akan membuat perasaan menjadi gelisah. Karena harus berbolak-balik berganti posisi.
Posisi ini juga menekan bagian leher dan punggung bawah. Sehingga membuat lebih rentan mengalami sakit leher. Selain itu, posisi tidur tengkurap akan memberikan tekanan pada otot dan sendi.
Namun, tidur dengan posisi tengkurap juga memiliki manfaat bagi tubuh. Salah satunya adalah membantu proses pencernaan.
(Sumber: sehatq.com)
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib