Koleksi Antony Morato (Foto: Antony Moratp/Mens Fashion Week 2018)
Dream - Brand fashion pria, Antony Morato, kembali terlibat dalam ajang Men's Fashion Week 2018 (MFW 2018). Di tahun ini, brand di bawah naungan Utomocorp ini mengusung tema 'Maximumism'.
Lewat tema ini, Antony Morato hendak mengajak kaum pria untuk beralih dari tampil minimum menjadi maksimum. Brand asal Italia ini menawarkan konsep kebebasan tanpa batas dalam koleksi Fall/Winternya.
Ada 32 looks yang dipamerkan dalam MFW 2018. Looks tersebut terbagi dalam tiga squences yaitu Silver Collection, Gold Collection dan Black collection.
(Koleksi Antony Morato/Foto: Erisa Riyana)
Pameran koleksi ini berkolaborasi dengan 25 influencer, selebritis, dan sosialita.
Di koleksi kali ini, Antony Morato menjadikan warna sebagai karakter utama dalam fashion pria modern. Hal ini sejalan dengan tren fashion pria yang bergerak dari minimalis menuju maksimalis.
(Koleksi Antony Morato/Foto: Erisa Riyana)
Antony Morato juga berfokus pada konsep gerakan dan transformasi yang mengarah ke kahidupan kontemporer dan dinamis. Sehingga koleksi ini bisa menjadi item fashion yang bisa dipakai oleh siapapun dengan profesi apapun.
Bahkan, koleksi ini dikemas unisex. Tidak hanya pria, wanita juga cocok memakai koleksi ini.
(ism, Laporan: Erisa Riyana)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media