Shutterstock
Dream - Ketupat dengan sayur bersantan, daging semur, kue kering yang manis, memang santapan nikmat di saat Lebaran. Namun untuk pemilik kolesterol tinggi atau obesitas, mengonsumi makanan dengan jumlah berlebih ini hanya akan memicu dampak buruk dalam tubuh.
Setelah lebaran, waktunya Sahabat Dream mulai berdiet kembali dan menetralkan segala makanan yang kemarin disantap saat Lebaran.
Intip cara mengatur kembali pola hidup lebih baik yang dibagikan Ahli Gizi, dr. Elfina Rachmi, MGizi, SpGK pada Virtual Media Gathering Kategori Makanan dan Minuman Laris Manis, Tokopedia dan Ahli Gizi Bagi Tips Kembalikan Pola Makan Sehat Usai Lebaran, Kamis 12 Mei 2022.
Sumber rasa manis, seperti laktosa, glukosa, fruktosa, dan sukrosa, tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.
" Batasi gula, garam dan minyak, serta rajin memantau berat badan. Selain itu, cek pula kesehatan secara rutin, istirahat yang cukup dan kelola stres dengan baik," jelas dr. Elfina.
Menurut WHO, mengonsumsi gula baiknya tidak lebih dari dua hingga tiga sendok per hari. Jika mengonsumsi gula berlebih dan tidak diimbangi dengan aktivitas fisik, maka akan berpotensi meningkatkan risiko obesitas.
4J adalah Jumlah, Jadwal, Jenis dan Jurus Masak. Jumlah yang cukup dan diet seimbang sesuai kebutuhan.
" Atur jadwal yang teratur agar proses metabolisme terjaga dengan baik, serta jurus memasak yang sehat dengan memilih pengolahan bervariasi, seperti kukus, rebus, panggang, pepes daripada menggoreng. Menggoreng sebaiknya maksimal 2 kali seminggu," tambah dr. Elfina.
Pastikan semua zat gizi makronutrien (karbohidrat, protein atau lemak), mikronutrien (vitamin mineral) dan cairan harian terpenuhi.
" Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum atau oatmeal. Pilih lemak dari sumber lemak baik dan kurangi lemak jenuh seperti gorengan atau junk food," tambah dr. Elfina.
Perhatikan juga asupan serat yang bisa didapatkan dari sayur dan buah-buahan.
Pastikan minum air sebanyak 2 liter atau 8 gelas sehari.
" Minimalisir minuman manis, bersoda dan yang mengandung kafein secara berlebihan, seperti kopi, karena menyebabkan lebih sering buang air kecil dan dapat menghambat penyerapan kalsium," tambah dr. Elfina
Target olahraga sebaiknya 3-5 kali seminggu. Mulai lah dengan olahraga yang ringan hingga sedang seperti jalan kaki di sekitar rumah untuk melenturkan otot-otot yang telah lama tidak dilatih, baru kemudian atur jadwal olahraga sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Clara Shinta Ungkap Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Akui Sulit Bertahan karena Komunikasi Buruk
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu