Ilustrasi Standar Motor. (foto: Shutterstock)
Dream - Produsen motor menyediakan dua jenis standar untuk menopang kendaraa roda dua saat hendak diparkir. Meski punya fungsi yang sama, standar samping dan tengah ternyata punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Para biker wanita umumnya lebih banyak menggunakan standar samping saat memarkir sepeda motornya. Alasannya, standa tengah membutuhkan tenaga untuk mengangkat motor yang bebannya cukup berat.
Mengtutip laman Wahana Honda, Selasa 14 Januari 2020, standar motor yang berada di samping, berfungsi untuk menopang badan motor. Menopang bobot kendaraan dengan posisi miring, motor tentu berpotensi terjatuh jika sedikit mendapat dorongan di salah satu arah berlawanan.
Di jalanan yang miring atau menanjak, posisi standar samping juga rentan membuat motor meluncur. Saat posisi jalanan ini, standar samping akan menjadi poros utama motor saat diparkir. Bukannya mencegah motor meluncur, standar samping malah menjadi titik pusat motor bergerak.
Ditambah gaya gravitasi, motor akan cenderung mundur ke belakang saat di parkir dengan kondisi tanah yang miring. Titik tumpu standar samping yang hanya berada di salah satu sisi, maka sisi yang tanpa standar akan dengan mudah meluncur karena tidak ada tumpuan yang menghambat.
Motor pun akan meluncur ke bawah dan kemudian oleng lalu jatuh ke sisi yang tanpa adanya standar.
Standar samping juga membuat seluruh beban motor akan bertumpu pada satu titik. Dengan penggunaan jangka lama, standar samping itu akan keropos, apalagi sering terkena panas dan hujan.
Meski demikian, menggunakan standar samping tidak begitu banyak memerlukan tenaga. Kamu tidak perlu mengangkat motor, tinggal memasang standar dan memiringkan motor.
(Sah, Sumber: Wahanahonda.com)
Lalu, bagaimana dengan standar tengah? Dengan jenis standar ini, motor akan berada dalam posisi tegak. Beban motor pun akan merata pada standar, karena titik tumpuan berada tepat di tengah badan motor. Kedua sisi memiliki titik tumpuan yang seimbang, sehingga kemungkinan motor jatuh ke samping akan sangat kecil sekali.
Begitu juga ketika motor di parkir kan di kondisi tanah yang tidak rata atau menanjak. Motor akan seimbang, hanya mungkin sesekali akan berjumpat - jumpit karena beban akan mencari titik tengah yang seimbang.
Mirip dengan timbangan sembako. Risiko motor meluncur ke bawah juga sangat minim. Karena kedua sisi tumpuan standar, mampu menghambat gaya gravitasi motor untuk meluncur.
Namun, menggunakan standar tengah membutuhkan lebih banyak tenaga ketimbang standar samping. Untuk memasang standar tengah, motor diharuskan diangkat terlebih dahulu agar titik tumpu standar bisa terpasang dengan sempurna. Itulah mengapa bagi sebagian wanita, lebih memilih menggunakan standar samping karena tidak memerlukan banyak tenaga.
Lalu, lebih baik mana? Standar tengah atau standar samping? Ya, kamu bisa menentukannya sesuai dengan kontur tanah. Kalau diparkir di tempat miring, lebih baik gunakan standar tengah. Jika diparkir di tempat yang rata, standar samping tak masalah untuk digunakan.
Dream – Hujan deras yang melanda Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi membuat sejumlah wilayah terendam banjir. Tak hanya tempat tinggal, banyak kendaraan yang diparkir atau melintas juga turut terkena imbasnya.
Kendaraan-kendaraan itu bisa saja rusak atau mogok.
Bagi pemilik sepeda motor seperti Yamaha Nmax atau Honda PCX, yang baru punya roda dua ini tentu ada rasa was-was tunggangannya terdampak banjir. Alasannya, jenis skuter matic ini tak dilengkapi kick starter.
Tenang, motor Skutic ini ternyata masih bisa dihidupkan meskipun tak dilengkapi kick starter.
Technical Service PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Slamet Kasianom, menyatakan pemilik NMAX tak perlu khawatir air masuk ke mesin atau ruang bakar jika motor atau komponennya masih bagus.
" Paling, air masuk ke knalpot, filter udara, atau transmisi (CVT). Karena saat kondisi mesin motor mati, semua klep kondisinya tertutup," kata Slamet kepada Liputan6.com, dikutip Senin, 6 Januari 2020.
Penanganan motor terendam atau melintasi banjir bisa dilakukan dengan memastikan air yang ada di knalpot dibuang terlebih dahulu. Caranya, bisa diangkat ban depannya atau jika membawa perkakas atau kunci-kunci lengkap bisa mecopot knalpot terlebih dahulu.
" Sedangkan yang di boks filter, jika masih standar ada lapisan minyak di filternya. Jadi, kalau ada air tidak mungkin menyatu atau masuk ke dalam. Biasanya, filter tinggal dibuka dan dikeringkan," kata dia.
Sementara itu, untuk air yang di CVT, bisa saja cukup didiamkan hingga mengering atau menguap sendiri. Biasanya, saat mesin nyala, dan panas, air bakal kering sendiri di CVT.
" Sebenarnya kalau ada air di CVT, pengaruhnya hanya tidak bisa jalan saja karena ada yang selip. Jika air di CVT sudah kering, maka roda akan berputar kembali dan bisa jalan seperti biasa. Dari mesin nyala hingga CVT kering dan motor bisa jalan lagi, paling sekitar tiga menit," kata dia.
Saat mengeringkan knalpot, cara yang paling sederhana adalah dengan memutar gas terus menerus. Biasanya, gas sepeda motor sekitar 3.000 sampai 5.000 rpm agar air di knalpot mengering.
" Tapi, jangan tutup gas agar air tidak masuk ke ruang bakar. Jika ada semprotan air dari knalpot, teruskan saja hingga air kering," kata Slamet.
Waktu yang dibutuhkan untuk mengeringkan motor, tergantung seberapa banyak air masuk ke knalpot. Saat mengeringkan knalpot, rasakan juga apakah CVT sudah kering, dan ditandai dengan mulai berputarnya roda belakang.
(Sumber: Liputan6.com/Arief Aszhari)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR