Aplikasi Berbahaya (Foto: Phone Arena)
Dream - Google menghapus 22 aplikasi terdaftar di Google Play Store. Berdasarkan laporan Phone Arena, aplikasi yang muncul itu didesain untuk mengumpulkan keuntungan melalui iklan yang diklik pemilik ponsel.
22 Aplikasi yang ditarik itu telah diinstal lebih dari 2 juta kali oleh pengguna Android.
Aplikasi mencurigakan itu menggunakan malware yang berpura-pura menjadi aplikasi berjalan di ponsel berbasis iOS dan Android. Aplikasi bermalware itu akan mengarahkan permintaan melewatkan iklan melalui perintah dan kontrol server.
Agar tidak menarik perhatian pengguna, aplikasi palsu ini akan memunculkan iklan di dalam jendela browser tersembunyi, dengan ukuran tinggi 0 piksel x lebar 0 piksel.
Satu-satunya petunjuk kepada pemilik ponsel bahwa, ada aplikasi yang salah yaitu penggunaan data dan menguras baterai lebih cepat.
Selain berpura-pura menjadi aplikasi yang berbeda pada iPhone 5 ke iPhone 8 Plus, aplikasi berbahaya itu bakal mengelabui para pengiklan untuk meyakini iklan mereka dilihat oleh salah satu dari 249 model Android.
Berikut 22 aplikasi berbahaya yang dihapus oleh Google,
1. Sparkle FlashLight
2. Snake Attack
3. Math Solver
4. ShapeSorter
5. Tak A Trip
6. Magnifeye
7. Join Up
8. Zombie Killer
9. Space Rocket
10. Neon Pong
11. Just Flashlight
12. Table Soccer
13. Cliff Diver
14. Box Stack
15. Jelly Slice
16. AK Blackjack
17. Color Tiles
18. Animal Match
19. Roulette Mania
20. HexaFall
21. HexaBlocks
22. PairZap
Jikalau kamu menginstal aplikasi tersebut di Android segera uninstall. Uniknya, aplikasi versi iOS aman digunakan. (ism)
Advertisement
Begini Beratnya Latihan untuk Jadi Pemadam Kebakaran
Wanita Ini Dipenjara Gegara Pakai Sidik Jari Orang Meninggal Buat Perjanjian Utang
4 Glamping Super Cozy di Puncak Bogor, Instagramable Banget!
Menkeu Lapor Capaian Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Tingkat Pengangguran Turun
Cerita Darsono Setia Rawat Istrinya yang Tak Bisa Kena Cahaya Selama 32 Tahun
Bahas Arah Kebijakan Ekonomi, Prabowo Adaptasi Ajaran Ayahnya
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Patrick Kluivert Tutup Kolom Komentar Akun Instagramnya Setelah `Dicerai` PSSI
Menkeu Bagikan Nomor WhatsApp `Lapor Pak Purbaya`, Warga Bisa Curhat Soal Pajak
6 Zodiak yang Lebih Rentan Gaslighting dan Digaslight: Hati-Hati Kalau Kamu Salah Satunya
Wanita Ini Dipenjara Gegara Pakai Sidik Jari Orang Meninggal Buat Perjanjian Utang