Mitsubishi Luncurkan Eclipse Cross, Harga di Bawah Rp500 Juta

Apa Saja Keunggulannya?

Bagaimana dengan Interiornya

Di sektor interior, Eclipse Cross memiliki tempat duduk yang dilapisi genuine leather berwarna hitam.

Pada bagian interior tersedia Head Up Display yang menampilkan informasi kecepatan, RPM, serta advance feature jika diaktifkan, dengan warna penuh di atas Multi Information Display pada kemudi agar mudah untuk dilihat.

Pengendara juga dapat menyesuaikan kecerahan gambar dan tinggi layer sesuai dengan preferensi untuk kemudahan ketika berkendara.

SUV ini juga dilengkapi dengan fitur Touchpad Controller yang memudahkan pengendara untuk mengatur Smartphone-Link Display Audio hanya dengan sentuhan jari pada Touchpad yang terletak di samping tuas transmisi.

Pakai Turbo

Pada jantung pacu model ini dipersenjatai mesin bensin 1.5L yang dilengkapi dengan turbocharged, menjadikan torsi lebih bertenaga pada RPM rendah-menengah.

Eclipse Cross didukung direct fuel injection, integrated exhaust manifold cylinder head, sodium-filled exhaust valve, MIVEC (Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control system), dan berbagai telnologi lainnya. 

SUV kompak ini juga dilengkapi dengan INVECS-III CVT yang mendukung efisiensi bahan bakar dan akselerasi

Untuk fitur keamanan, mobil yang meraih bintang 5 ASEAN NCAP ini dibekali 7 SRS Airbags, dan Forward Collision Mitigation System [FCM] yang mampu mencegah terjadinya benturan di depan mobil dan mampu mendeteksi kendaraan lain serta pejalan kaki melalui kamera dan radar laser, serta berbagai fitur keamanan lainnya.

Siapa Targetnya?

Target konsumen Eclipse Cross adalah kalangan menengah atas dengan gaya hidup urban. Mobil yang tersedia dalam tiga pilihan warna, yaitu merah, putih, dan hitam.

Mobil ini siap dikirim kepada konsumen pada September 2019. 

Boyong Mobil Baru, Mitsubishi Bakal Obrak-abrik Pasar

Dream – Mitsubishi Motors siap menggenjot volume penjualan kendaraan tahun ini. Produsen otomotif asal Jepang ini akan memboyong model baru di Indonesia tahun ini.

“ Dengan adanya model baru, tentunya ini akan dapat meninggalkan volume penjualan. Kami akan mendekatkan jarak (penjualan) dengan yang sekarang ada di nomor satu,” kata Presiden Direktur PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Naoya Nakamura, di Jakarta, dikutip dari Otosia.com, Kamis 14 Maret 2019.

Tahun ini, Mitsubishi membidik penjualan 108 ribu mobil penumpang dan 42 ribu mobil niaga ringan.

Nakamura ogah membocorkan model kendaraan yang akan meluncur tahun ini. Tapi, Mitsubishi telah memberikan bocoran gambar sebuah mobil yang terselubung kain merah.

Dari gambar ini, terlihat sosok sport utility vehicle (SUV). Apakah ada SUV baru dari Mitsubishi.

“ Saya tidak akan memberitahukan (apa modelnya), masih rahasia. Tunggu kehadirannya,” kata dia sedikit tertawa.

Sekadar informasi, tahun 2018 merupakan tahun menggembirakan bagi Mitsubishi. Sepanjang 2018, penjualan Mitsubishi mencapai 146.805 unit. Angka ini berasal dari mobil penumpang sebanyak 98.964 unit dan 47.841 unit dari kendaraan niaga ringan.

Mitsubishi Xpander menyumbang kontribusi terbesar mendongkrak total penjualan kendaraan penumpang yang naik sebesar 174 persen dibandingkan tahun 2017 lalu. Bahkan, mobil low MPV ini mampu menguasai pasar small MPV sebesar 27,8 persen dengan angka penjualan 75.722 unit sepanjang tahun lalu.

Percepat Pengiriman Xpander

Selain rencana memperkenalkan mobil baru, tahun ini MMKSI akan mempercepat pengiriman kendaraan, terutama Xpander. Rata-rata waktu pengiriman maksimal satu bulan untuk wilayah DKI Jakarta.

Sementara kapasitas produksi pabrik Mitsubishi Motors di Indonesia akan ditingkatkan hingga 160 ribu unit per tahun di tahun fiskal 2020.

Strategi lain untuk menggenjot penjualan adalah menambah jaringan pemasaran di seluruh Indonesia. MMKSI berencana memenuhi target pengembangan diler resmi khusus kendaraan penumpang Mitsubishi menjadi 153 diler resmi kendaraan penumpang di akhir tahun fiskal 2019.

Fasilitas resmi Mitsubishi Bodi & Cat juga ditargetkan meningkat pada akhir tahun fiskal 2019 menjadi 20 fasilitas di seluruh Indonesia.

" Sebenarnya sudah ada beberapa diler yang telah berdiri dan beroperasi, hanya saja itu belum dilakukan seremoni (peresmian)," kata Director of Sales and Marketing MMKSI, Irwan Kuncoro. (ism)