Foto: Instagram.com/mikhatambayong
Dream – Bulan Mei menjadi momen untuk masyarakat dunia memperhatikan kesehatan tubuhnya. Di bulan ini terdapat dua hari peringatan berskala dunia yaitu Hari Hipertensi Sedunia yang jatuh setiap tanggal 17 Mei dan Hari Tanpa Tembakau Sedunia pada 31 Mei.
Peringatan Hari Hipertensi Sedunia tahun ini mengusung tema ‘Measure Your Blood Pressure Accurately, Control It, Live’. Sementara tema Hari Tanpa Tembakau Sedunia mengusung ajakan hidup sehat dengan kampanye ‘We need food, not tobacco’.
Mengusung tema global yang berbeda, kedua peringatan hari penting itu mengingatkan setiap orang untuk menjaga kesehatan secara berkesinambungan.
Sebagaimana diketahui rokok dan hipertensi adalah faktor risiko terjadinya penyakit jantung dan kardiovaskular yang merupakan penyakit mematikan di urutan teratas secara global. Kedua penyakit berat ini juga menjadi perhatian besar di Indonesia.
Melihat pentingnya tema yang diusung tersebut, pusat perbelanjaan Neo Soho Mall menggelar talkshow bertajuk Heart Talk dengan tema ‘Rokok dan Hipertensi Menjadi Faktor Risiko Utama Penyakit Jantung?’ pada Rabu, 31 Mei 2023 kemarin.
“ Sebagai salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, tentunya Neo Soho kerap mendukung kegiatan sosial yang sarat akan makna positif, salah satunya adalah perayaan hari Hipertensi dan Hari TanpaTembakau di Neo Soho Mall di lantai 3A,” ujar Silviyanti Dwi Aryati selaku Asst. Marcomm & Relations General Manager Central Park dan Neo Soho Mall.
Event tahun ini menghadirkan Esti Nurjadin, Chairman of Jantung Indonesia Foundation, dan Dr.Ario Soeryo Kuncoro Sp.JP(K) FIHA, FasCC yang membagikan pengetahuan tentang kesehatan jantung, hipertensi, dan bahaya merokok.
Acara untuk umum tanpa dipungut biaya juga mendatangkan selebriti Mikha Tambayong sebagai Brand Ambassador Jantung Indonesia Foundation.
Lewat akun Instagram @mikhatambayong, istri Deva Mahendra ini mengatakan kesadaran isu kesehatan serta olahraga adalah hal utama yang dapat menghubungkan soal hipertensi dan rokok.
Tak cuma berdiskusi soal tema yang dibawakan yaitu saja, tapi di acara ini juga dilengkapi cek kesehatan gratis sampai lucky draw yang bisa dinikmati langsung di lokasi acara oleh pengunjung setia Neo Soho Mall.
Apakah Sahabat Dream hadir dia cara Heart Talk kemarin?
Dream - Sudah bukan rahasia lagi jika jantung koroner adalah penyakit yang cukup mematikan buat manusia. Bahkan, penyakit ini diklaim berbagai lembaga kesehatan sebagai penyebab kematian tertinggi di berbagai negara.
Untuk di Indonesia sendiri, berdasarkan Riskesdas tahun 2018, 15 dari 1.000 penduduk Indonesia menderita penyakit ini.
Penyakit jantung koroner ini juga nggak melulu diderita orang-orang kelompok usia tua, kelompok usia muda di bawah 40 tahun juga rentan akan penyakit ini. Sangat disayangkan bukan jika ketika berada di usia produktif harus bergelut dengan penyakit ini?
Oleh sebab itu, bagaimana pun, penyakit jantung koroner ini tidak boleh dianggap sebagai hal sepele. Sedini mungkin, agaknya kita harus tahu tentang penyakit ini. Terutama dalam hal mengenai mendeteksi penyakit ini.
Tapi sebelum membahas tentang penyakit ini lebih jauh, mari kita ketahui apa itu jantung koroner. Penyakit jantung koroner (PJK) adalah kondisi ketika pembuluh darah jantung tersumbat timbunan lemak.
Semakin banyak lemak menumpuk, arteri koroner semakin menyempit dan membuat aliran arah ke jantung berkurang.
Nah, agar lebih waspada, ada baiknya kita untuk mengetahui gejala PJK ini lebih dini. Jadi, yuk kita simak beberapa gejala umum dari penyakit jantung koroner di bawah ini yang dilansir dari laman Halodoc.com.
Gejala umum yang ditimbulkan dari penyakit jantung koroner adalah nyeri dada atau biasa disebut angina. Rasa nyeri ini dikarenakan jantung dalam kondisi kekurangan oksigen.
Bahkan rasa nyeri ini bisa menyebar ke bagian tubuh lain seperti area bahu, leher, atau punggung.
Nyeri dada ini biasanya timbul karena dipicu aktivitas fisik yang tertalu berat. Bisa juga karena stres atau pun dalam kondisi pikiran yang sedang tidak stabil.
Sesak Napas
Dampak selanjutnya ketika jantung dalam kondisi kekurangan oksigen adalah munculnya rasa sesak napas. Hal ini dikarenakan jantung tidak dalam kondisi yang normal. Sesak napas ini biasanya kerap terjadi bebarengan dengan gejala nyeri di awal.
Keringat Dingin
Pada dasarnya hal yang diakibatkan jantung koroner ini adalah pembuluh darah yang semakin sempit yang pastinya akan menghambat aliran darah kaya oksigen ke jantung.
Hal ini seringkali membuat tubuh mengeluarkan keringat dingin dan juga rasa mual.
Gagal Jantung
Penderita jantung koroner bisa mengalami gagal jantung secara tiba-tiba dan kapan saja. Hal ini dikarenakan jantung sudah sangat lemah sehingga tidak mampu memompa darah keseluruh badan.
Semakin lemahnya jantung bekerja ini bisa menyebabkan penumpukan cairan pada paru-paru dan menyebabkan kita semakin susah bernapas. Gagal jantung bisa terjadi secara tiba-tiba atau bertahap, yaitu berkembang seiring berjalannya waktu.
Advertisement
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Doodle Art Indonesia, Tempat Ngumpul para Seniman Doodle
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
BCA dan Entitas Raih Laba Bersih Rp43,4 Triliun hingga Kuartal III 2025
Mentereng! Penampakan Jam Tangan Suami Nikita Willy Senilai Rp9 Miliar