Parade Busana Ramah Lingkungan Tutup Gelaran ISEF 2020

Reporter : Annisa Mutiara Asharini
Senin, 2 November 2020 17:34
Parade Busana Ramah Lingkungan Tutup Gelaran ISEF 2020
Modest Fashion ISEF 2020 menghadirkan karya fashion muslim sustainable dari ratusan desainer Tanah Air.

Dream - Perhelatan Modest Fashion ISEF 2020 sukses dihelat oleh Bank Indonesia, Indonesian Fashion Chamber (IFC), dan Indonesia Halal Lifestyle Centre (IHLC), sebagai rangkaian kegiatan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF).

Pagelaran busana virtual ini menampilkan ragam gaya busana Muslim, mulai dari syar’i, formal hingga kasual, etnik kontemporer hingga urban dan edgy look dengan memperhatikan konsep sustainable fashion yang mengacu pada Trend Forecasting 2021/2022.

Tren kali ini mengusung tema The New Beginning tentang perubahan pola hidup menghadapi era baru menjadi daya tarik untuk berkompetisi di pasar global. Konsep sustainable yang tengah menjadi atensi dunia dipastikan menjadi nilai tambah untuk menarik pasar global dan menciptakan citra bahwa Indonesia telah bersiap sebagai pusat industri halal global.

Modest Fashion ISEF 2020

Strategi dalam mengaplikasikan prinsip sustainable yaitu penggunaan bahan yang terbarukan dan mudah diurai, hemat energi, daur ulang, desain multi-fungsi dan teknik ramah lingkungan lainnya.

" Sustainable fashion dan lifestyle bukan hanya sekadar tema yang diusung dalam Modest Fashion ISEF 2020. Diharapkan ini menjadi ruh dan semangat bagi pelaku fashion umum dan fashion muslim khususnya. Karena ini menjawab tantangan dunia masa depan yang InsyaAllah menjadikan kita aman, nyaman dan bisa berusaha dengan barokah," tutur Jetty R Hadi, Vice Chairman of Indonesia Halal Lifestyle Centre (IHLC).

1 dari 4 halaman

Parade Busana Muslim

Di hari terakhir penyelenggaraan Modest Fashion Isef 2020, sejumlah desainer membuka rangkaian fashion show di sesi pertama.

Modest Fashion ISEF 2020

Mereka adalah Reborn29 by Syukriah Rusydi, NIKHOL By Nike Kholisoh, Batik Jambi Berkah by Rifdatul Khoiro Accesories by Yannie Handicraft, Agung Bali Collection by Agung Indra dan Fashion Designer by Dibya Hody, AxY by Aldre x Yuliana, Flochic by Eka Rahma Dewi, Sekar Arum Sari by Mia Ridwan, Abee X Naara, Jeny Tjahyawati, Puta Dino Kayangan by Anita Gathmir dan Syahira Butik by Andriani Pettalolo.

Modest Fashion ISEF 2020

Sesi kedua Virtual Fashion Show menampilkan koleksi dari Elva Fauqo, LDR Limited by Listya X Bags by KABETA by Berkah Novita, Ida Royani : Ulos Sadum Sumut, Titien Soedarsa, Lirik by Iva Lativah, DewiQu by Dewi Roesdji, Sheenaz by Anggie Rachmat, deceusuzan, Yuliana Fitri X Bags by Amyrose De Craft by Tammy, Frida Jelita by Fridanasahida, Batik Kito by Vita Shah dan Batik Zakia by Siti Zakiyatun.

Modest Fashion ISEF 2020

Dalam Closing Ceremony Modest Fashion ISEF 2020, sebagai penutup ditampilkan Virtual Fashion Show yang mempersembahkan karya dari KALU, Hijab Cinta by Nina Kartarineka X Accesories Beadstown by Rosita, Malam Batik by Theresa Naumi, Lia Mustafa  | Shoes by  Bocorocco, H.Y.S by Hilda Amalia, " C H A R V I" by Febby AntiQue, Bellahasura, Reborn by Chaera Lee, Sanet Sabintang, Creative Batik by Khaleili Nungki, Elly Virgo, CYA by Cahya Tyanthi dan APIKMEN.

2 dari 4 halaman

Mengintip Modest Fashion Nuansa Kain Nusantara Karya 9 Desainer di ISEF 2020

Dream - Gelaran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2020 kembali digelar pada 28-31 Oktober. Di tahun ketujuh ini, perhelatan Modest Fashion ISEF menjadi salah satu agenda yang menghadirkan 164 desainer Tanah Air.

Acara kolaborasi Bank Indonesia (BI), Indonesia Fashion Chamber (IFC) dan Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC) ini pertama kalinya hadir dengan konsep virtual platform.

" Industri fashion muslim memiliki peluang yang sangat besar di pasar domestik dan internasional. Dalam berkompetisi, pelaku industri fashion muslim di Tanah Air harus semakin kreatif, inovatif, serta cepat menangkap perubahan yang terjadi di era new normal dan digital ini," tutur Rosmaya Hadi, Deputi Gubernur Bank Indonesia di Jakarta, belum lama ini.

Koleksi Irna La Perle by Irna Mutiara

Acara dibuka dengan menampilkan koleksi dari sembilan desainer kondang dalam Opening Ceremony. Mereka di antaranya Bank Indonesia Perwakilan Jambi presents Itang Yunasz, Bank Indonesia Perwakilan Jawa Barat presents Vivi Zubedi, Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Selatan presents Deden Siswanto, Bank Indonesia Perwakilan Sibolga presents Lisa Fitria (aksesori PALA Nusantara by Ilham Pinastiko).

3 dari 4 halaman

Parade Kain Nusantara

Deden Siswanto memeriahkan parade busana dengan konsep pandemic urban style bernuansa soft color yang pertamakali ia terapkan.

" Sebuah tantangan bagi saya untuk memberikan itu semua (soft color).  Jaket-jaketnya memakai teknik quilting dari bahan kain Sulawesi Selatan, bisa dipakai untuk outdoor saat pandemi," ujar Deden.

Koleksi Deden Siswanto

Itang Yunasz menyusul dengan membawa koleksi dengan sentuhan batik Jambi. Koleksi hadir dengan warna merah dan hitam. Ia mengangkat tema Melting Pot yang merujuk pada peribahasa 'Asam di gunung garam di laut bertemu dalam satu belanga'.

" Ini yang coba saya angkat menjadi satu presentasi dalam enam koleksi yang siluetnya cukup oversized, beberapa tunik dan celana," jelasnya.

Koleksi Itang Yunasz

4 dari 4 halaman

Digelar 4 Hari

Vivi Zubedi tak mau kalah dengan mengangkat kain tenun dari Jawa Barat. Kali ini ia memakai teknik desain bertumpuk yang dikombinasikan dengan siluet abaya.

" Batik Jawa Barat ini sendiri coraknya begitu vibrant, colorfull itu sedikit keluar dari jalur dari Vivi Zubedi, tapi Miss Vivi menjadikan kain Jawa Barat adalah sebuah tantangan terbaru agar tetap punya inspirasi baru dalam modest fashion di Indonesia dan global," tutur Vivi.

Koleksi Vivi Zubedi

Selama empat hari penyelenggaraan Modest Fashion ISEF 2020 akan menghadirkan 12 sesi virtual fashion show, 164 desainer/brand, 720 look dan 180 model. Kegiatan virtual fashion show akan dilengkapi pula dengan business matching yang mempertemukan desainer dengan buyer.

Berbasis virtual, Modest Fashion ISEF 2020 memberikan kesempatan pula kepada 325 brand terpilih untuk mengikuti Digital Trade Show.

Beri Komentar