Membuat Resolusi Tahun Baru. (Source: Shutterstock)
Dream - Menyambut tahun baru belum lengkap jika tidak membuat daftar resolusi baru. Banyak orang berlomba-lomba membuat resolusi tahun baru agar bisa berkembang dan tumbuh lebih baik.
Namun, membuat resolusi lebih mudah daripada melakukannya. Akhirnya, resolusi pun dilupakan dan orang akan menjalani hidup seperti biasa.
Jika kamu ingin menghindari hal tersebut dan sukses menjalani resolusi, berikut tips yang dilansir dari New York Times.
Foto: Shutterstock
Gagalnya resolusi mungkin terjadi jika tidak tepat untukmu. Mungkin, resolusi tersebut belum menjadi prioritas pribadi, hanya dorongan dari orang lain, atau kurang realistis.
Buatlah resolusi yang tepat dengan kemampuan dan kebutuhanmu. Sehingga, resolusi akan lebih mudah dicapai dalam setahun dan kamu pun tetap bisa berkembang dengan proses mencapainya.
Tujuan tidak akan tercapai jika tidak ada rencana yang dilakukan. Rencana bukan hanya apa yang harus dilakukan, namun juga memprediksikan hambatan yang akan ditemui nantinya.
Jika kamu hendak membentuk atau menghentikan kebiasaan, Charles Duhigg, penulis “ The Power of Habit” dan mantan penulis New York Times, menyarankan untuk memecah kebiasaan itu menjadi tiga bagian, yaitu isyarat, rutinitas, serta hadiah.
Isyarat mengacu pada hal yang dirasakan diri. Rutinitas mengacu pada kebiasaan yang menyebabkan terjadinya isyarat. Sementara hadiah adalah hasil yang didapatkan ketika mengubah/menerapkan kebiasaan baru.
Foto: Shutterstock
Jadikan resolusi yang dibuat bersifat personal. Kamu mungkin perlu mencari tahu apa isyarat dari kebiasaan yang ingin diubah dan kebiasaan yang akan menggantikannya.
Isyarat maupun hadiah harus mudah dilakukan, jelas, serta realistis. Namun, penting juga untuk memberikan ruang untuk hambatan atau gangguan yang mungkin akan muncul.
Ketika hendak meraih atau melaksanakan sesuatu, rintangan pasti akan selalu ada. Penting untuk mengingat bahwa sebaik apapun rencana, perubahan bukanlah hal yang mudah.
Berikut beberapa tips untuk melewati rintangan dalam menjalani resolusi.
Dalam melaksanakan resolusi, kamu tidak harus mengerjakannya sendiri. Temukan komunitas yang bisa mempunyai visi yang sama agar kamu lebih mudah dan menikmati proses pencapaian resolusimu.
Nyatakan Tujuan
Kamu bisa memberitahu satu atau dua orang bahwa kamu sedang menjalankan resolusi. Sehingga, mereka bisa membantu mengingatkan perkembangan serta membuat komitmenmu lebih kuat untuk mencapai resolusi tersebut.
Kurangi Pengaruh Buruk
Mungkin, terdapat orang yang ingin menahan kamu sukses mencapai resolusi. Sebaiknya, hindari orang itu atau tanggapi dengan baik agar tidak mengganggu proses pencapaian resolusi.
Laporan: Meisya Harsa Dwipuspita
Advertisement
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Mahasiswa Makan Nasi Lele Sebungkus Berdua Saat Demo, Netizen: Makan Aja Telat, Masa Bakar Halte
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Didanai Rp83 Miliar dari Google, ASEAN Foundation Cetak 550 Ribu Pasukan Pembasmi Penipuan Online