Koleksi Sumayya Ali (Foto: Dokumentasi Muffest 2020)
Dream - Maroko merupakan salah satu negara Timur Tengah yang dikenal dengan kebiasaan minum teh. Masyarakat Maroko secara rutin melakukan pesta teh untuk menikmati secangkir mint tea.
Tradisi itu menginspirasi Sumayya Ali, desainer muslim asal Purwokerto, Jawa Tengah. Ia menghadirkan koleksi bertajuk 'Moroccan Tea Party' di gelaran Muslim Fashion Festival (MUFFEST) 2020.
Berkiblat pada Trend Forecasting Swarga membuat koleksi ini terlihat unik dan elegan, namun tetap dengan sentuhan detail arsitektur Maroko. Koleksi terdiri dari outer, dress dan tunik bersiluet I, H dan A-line.
Warna koleksi didominasi oleh gold dan pigeon blue yang membuatnya terlihat mewah. Bak permaisuri, para model melenggang dengan memakai hijab, headpiece dan sejumlah perhiasan emas bergaya Timur Tengah.
Sumayya menggunakan padu padan tekstil premium untuk memberi kesan megah pada koleksinya. Ia memakai bahan satin dan linen premium yang dipercantik dengan detail embroidery, payet dan renda.
Motif cantik khas arsitektur Maroko berpadu manis dengan nuansa elegan dari corak floral yang lembut dan feminin.
" Mudah-mudahan karya saya bisa diterima oleh masyarakat, memberi inspirasi dan mengedukasi masyarakat Indonesia tentang budaya Maroko," kata Sumayya Ali di MUFFEST, Jakarta, Sabtu pekan lalu.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`