Sandal Maseur/Foto: Instagram.com/maseur_aus
Dream - Mungkin kamu pernah, atau seringkali, bingung ketika melihat perkembangan tren fashion. Tak hanya perubahannya yang sangat cepat, acuan tren fashion juga memiliki beragam referensi.
Biasanya sebuah produdk fashion akan menjadi tren ketika banyak selebgram atau fashion influencer yang menggunakannya.
Yang terbaru, sebuah alas kaki kesehatan atau sandal terapi tengah menjadi obrolan di kalangan selebgram atau fashion influencer.
Bagi kamu generasi era 90-an pasti sudah sering melihat sandal kesehatan yang juga disebut sandal Maseur ini.
Ciri khas dari sandal ini adalah gerigi yang berfungsi untuk menekan titik-titik saraf di area telapak kaki. Di masa 'kejayaannya', sandal ini tidak pernah dianggap keren. Karena fungsi sandal Maseur ini memang hanya untuk terapi kesehatan.
Tapi tidak disangka, bahwa 30 tahun kemudian sandal ini begitu disukai kaum Millenials hingga dipamerkan di laman Instagram.
Kaum Millenials mungkin kurang begitu akrab dengan sandal ini. Sandal ini diciptakan 30 tahun yang lalu di Sydney oleh ahli kesehatan Gabriel Eber.
Eber membuat sandal ini dengan tujuan untuk memperbaiki postur dan keseimbangan melalui penggunaan alas kaki.
Dia mengklaim bahwa pegal-pegal, rasa nyeri, masalah metabolisme tubuh dan kesehatan secara umum berkaitan dengan saraf di bawah telapak kaki.
Desain sandal kesehatan yang bergerigi berfungsi seperti pijat refleksi pada kaki. Sehingga, dapat mengurangi tekanan pada lutut, pinggul dan punggung.
Meski desain sandal kesehatan ini terlihat sederhana, tapi kaum Millenials banyak yang menyukainya.
Mereka bahkan memakai sandal ini untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Sandal kesehatan ini hadir dalam dua warna yaitu krem dan hitam, sehingga mudah dipadukan dengan berbagai warna busana.
Di Indonesia, sandal kesehatan ini mungkin sudah banyak yang menirunya. Tapi di negara asalnya bisa dibeli online atau di toko kesehatan dengan harga US$56.99 atau sekitar Rp778 ribu.
Selain Maseur, brand-brand ternama seperti Nike, Dr Martens, Birkenstock hingga Gucci juga mengeluarkan produk sepatu serupa.
(Sumber: metro.co.uk)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR