Setelah Berhijab, Ana Octarina Rilis Koleksi Kolaborasi

Reporter : Cynthia Amanda Male
Sabtu, 12 September 2020 14:34
Setelah Berhijab, Ana Octarina Rilis Koleksi Kolaborasi
Koleksi yang nyaman dan mudah dipadu padan.

Dream - Setelah berhijab di bulan Juni lalu, penyanyi sekaligus fotografer 29 tahun ini langsung meluncurkan koleksi kolaborasi bersama brand modest wear Dauky.

Koleksi relaxed wear tersebut didominasi warna netral dan earthy tone seperti hitam, navy, mustard serta olive. Semua warna tersebut diterapkan pada setelan tunik dan palazzo oversized, outerwear serta dress.

Ia juga mengeluarkan koleksi pashmina dan bergo instan yang berbahan sama dengan pakaiannya, katun sweat.

Peluncuran Koleksi DAUKY x Ana Octarina

" Aku senangnya yang simple, nggak suka yang ribet. Aku suka pakai satu set (pakaian). Kadang bisa bergaya feminin, bisa edgy, tergantung mood. Kalau warna, patternya selalu black, white, brown, abu-abu, navy, olive, yang gampang dimix and match lagi," tutur sahabat Acha Sinaga ini dalam acara peluncuran koleksinya, Jumat kemarin.

Berkonsep oversized, ia meluncurkan dress serta outer dengan ukuran M dan L. Untuk pakaiannya, tersedia ukuran S to M dan L to XL.

Koleksi DAUKY x Ana Octarina

" Bahannya bikin bajunya lebih jatuh, oversized tapi stretch, lembut, adem. Pas banget untuk dipakai di Indonesia. Celananya juga ada karetnya dan cuttingannya jatuh, nggak ngepas. Jadi, bisa dipakai untuk segala bentuk tubuh, asal percaya diri" .

Semua koleksinya telah dapat dibeli di toko Dauky di seluruh Indonesia. Namun, tunik dan celana palazzo berwarna navy yang dikenakan oleh Ana dalam acara peluncuran tersebut, dijual terbatas.

1 dari 1 halaman

Casual Earthy Tone, Tren Hijab Era New Normal

Dream - Industri fashion menjadi salah satu yang terkena dampak pandemi Covid-19. Meski begitu, fashion muslim dan hijab terpantau masih sangat diminati publik.

Terbukti dengan banyak diluncurkannya berbagai model hijab khusus era new normal. Seperti hijab yang sudah dilengkapi dengan masker hingga berbagai model hijab tertutup lainnya.

" Selain indonesia sebagai umat muslim terbesar di Indonesia yg menjadi salah satu faktor, sekarang hijab sudah menjadi style mulai dari celebrity, selebgram hingga komunitas. Faktor-faktor tersebut membuat meningkatnya produksi hijab," ujar Riel Tasmaya, CEO Sukma dalam rilisnya, Minggu 30 Agustus 2020.

SUQMA

Foto: Instagram @suqmaid

Riel memaparkan, banyak hijaber saat ini banyak memilih hijab dari segi desain yang rapi dengan looks kasual. Gaya simpel memudahkan para muslimah untuk tetap beraktifitas di tengah pandemi.

" Bahan yang dipilih juga ringan supaya nyaman, mudah di atur dan bisa di styling untuk banyak looks hijab. Kalau untuk warna dan motif, tren sekarang itu earthy tone," sambungnya.

SUQMA

Foto: Instagram @suqmaid

Ninja Xpress berkolaborasi dengan SUQMA meluncurkan program Lokalisme #ObsesiUntukNegeri. Platform digital ini dirancang khusus untuk UMKM pada online infrastruktur SUQMA tanpa pengenaan biaya jasa ataupun consignment fee untuk UMKM (brand) pilihan, sebagai pusat penjualan serta mendorong penjualan dan pemasarannya.

" Hal ini tentunya juga untuk mendukung pemerintah dalam hal percepatan proses digitalisasi untuk UMKM, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi digital kedepannya," kata Ignatius Eric Saputra, Country Head Ninja Xpress.

Beri Komentar